Syahrul Yasin Limpo Ingatkan Pegawai PU Tidak Korupsi

Laporan Wartawan Tribun Timur, Adin Syekhuddin

TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - Korupsi atau tindakan melanggar hukum lainnya tidak boleh ada di Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) lingkup Pekerjaan Umum (PU) Pemprov Sulsel. Semua pegawai harus bekerja keras agar Sulsel kembali meraih predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) untuk kedua kalinya.

Hal itu ditegaskan oleh Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo saat melakukan silaturahmi dengan pejabat dan PNS lingkup PU Pemprov Sulsel, di Kantor Bina Marga Sulsel, Rabu (30/5/2012).

"Saya mau tidak ada korupsi. Bagaimana caranya? Kalau kondisi pekerjaan itu aman, damai, tenteram, terpenuhi kebutuhan masyarakat dan ada jaminan masa depan," terangnya.

"Tidak boleh ada orang yang saya dengar di lingkup PU yang buat persoalan hukum. Perlihatkan hasil kerja kita," lanjutnya.

Karena itu, kata Syahrul, perekonomian rakyat harus baik. Pendapatan per kapita rakyat tidak boleh dibawah Rp 20 juta. Jika hal itu bisa dicapai, maka Indonesia bisa melewati Malaysia.

"Untuk mencapainya, kita masih harus berjuang. Kalau itu bisa dicapai, kita lewati Malaysia," katanya.

"WTP itu tidak ditemukan masalah di bidang keuangan. Kalau kita WTP lagi, ini akan jadi sejarah. Kita harus raih WTP lagi," ujarnya.

Ketua Asosiasi Pemerintah Provinsi Seluruh Indonesia (APPSI) itu meminta agar seluruh PNS membantunya di akhir periode kepemimpinannya. Caranya, dengan bekerja lebih baik dan lebih keras lagi.

Ia berpesan, tidak boleh ada program di lingkup PU yang macet, tidak boleh ada proyek yang tidak jalan maksimal, dan administrasinya harus baik.

Baca juga:

• Kajati Layangkan Panggilan Kadis PU Deliserdang 
• PDAM Wajo Tambah Kapasitas Air 
• Akte Kelahiran Kurang Sosialisasi 
• Posko Andi Cicang Kumpulkan 40 Ribu KK