Sabtu, 4 Oktober 2025

Isi BBM, KM Santosa Meledak

tiba-tiba dikejutkan dengan meledaknya sebuah kapal pengangkut Bahan Bakar Minyak (BBM), KM Santosa.

Editor: Budi Prasetyo

TRIBUNNEWS.COM TERNATE, - Warga Kelurahan Tafure, Ternate Utara, Maluku Utara, Jumat (25/5/2012) tiba-tiba dikejutkan dengan meledaknya sebuah kapal pengangkut Bahan Bakar Minyak (BBM), KM Santosa.

Kapal tiba-tiba saja meledak begitu saja saat melakukan pengisian BBM jenis premium di Agen Minyak Premium dan Solar (APMS) milik Yusri di Pantai Daulasi, Tafure. Hingga berita ini diturunkan, belum dipastikan penyebab ledakan yang merusakkan sebagian besar badan kapal KM Santosa itu.

Tiga orang anak buah kapal (ABK) terpaksa dilarikan ke Rumah Sakit Umum (RSU) Chasan Buosoiri Ternate, karena mengalami luka bakar di sebagian besar badan. Mereka adalah Rizal (28), Abdul Kadir (22) dan Rizal (25). Ketiganya merupakan warga Desa Jailolo, Kecamatan Ibu, Kabupaten Halmahera Barat.

Selain ketiga orang itu, ada dua orang ABK lagi yang selamat dalam peristiwa itu. "Yang selamat itu namanya Us dan Anca. Mereka berdua sudah tidak tahu ke mana," ungkap Fahri, salah seorang warga sekitar.

Ledakan di KM Santosa itu setidaknya mengejutkan seisi rumah La Ade yang terletak berhadapan dengan lokasi kejadian. La Ade mengaku sangat kaget saat terjadi ledakan itu. "Sementara saya ada di dalam rumah, tiba-tiba dengar suara ledakan. Istri saya sampai jatuh karena dengar ledakan itu. Televisi saya juga sampai terangkat karena ledakannya kuat sekali," ujar La Ade.

Peristiwa ini mengundang perhatian warga setempat. Banyak warga berkerumun setelah terjadi ledakan. Jalan di kawasan pantai, di pingiran Bandara Babullah Ternate itu sampai macet akibat kerumunan warga. Tidak ada saksi mata saat terjadi peristiwa ledakan tersebut. Umumnya, warga baru mendatangi lokasi kejadian setelah terjadi ledakan. "Waktu saya keluar itu belum ada orang. Tapi saya lihat ke laut ada dua orang terlempar ke kiri (kapal) dan dua satu lagi terlempar ke kanan. Satunya teriak-teriak minta tolong karena di dadanya sudah terbakar. Kita langsung tolong dia kasih naik mobil agar dibawa ke rumah sakit," lanjut La Ade.

Selain dua unit mobil pemadaman kebakaran, warga sekitar juga turut membantu hamburan api yang begitu dahsyat di lautan. Kondisi Kota Ternate yang sejak pagi diguyur hujan, tidak mampu meredam kobaran api di KM Santosa itu. Badan kapal mengalami kerusakan total karena terbakar. Diduga, kebakaran terjadi saat dilakukan pengisian. "Saya curiga selangnya terbakar sampai ke kapal sehingga meledak," tambah La Ade.

Kepala Polsek Ternate Utara, Iptu Joko Suseno kepada wartawan mengatakan pihaknya masih melakukan penyelidikan atas ledakan tersebut. "Tiga orang korban sudah dilarikan ke Rumah Sakit Ternate. Sedangkan barang bukti yang dibawa ke Polres itu berupa selang dan jerigen. Kita masih selidiki," jelas Joko.

Yusri, pemilik APMS membenarkan ledakan itu terjadi saat dilakukan pengisian BBM. Namun dia sendiri tidak tahu betul penyebabnya. "Baru satu ton diisi jadi kita langsung stop karena terjadi ledakan," jelas Yusri.

Menurutnya, BBM ini sedianya diangkut ke Kecamatan Ibu, Kabupaten Halmahera Barat. "Memang sering dilakukan pengisian untuk diangkut ke Ibu karena mereka punya rekomendasi dari Pemerintah Daerah Halmahera Barat," jelas Yusri.

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved