Gempa Singkil
Ratusan Anggota TNI dan Polri di Singkil Bantu Korban Gempa
Ratusan prajurit TNI dari Kodim 0109/Singkil dan Polres Aceh Singkil, dikerahkan untuk membantu korban gempa Singkil.
TRIBUNNEWS.COM, SINGKIL - Ratusan prajurit TNI dari Kodim 0109/Singkil dan Polres Aceh Singkil, dikerahkan untuk membantu korban gempa Singkil. Mereka disebar di berbagai lokasi yang terkena dampak musibah gempa 6,7 SR di Kota Subulussalam dan Aceh Singkil.
Komandan Kodim 0109/Singkil Letkol Inf Afson R Sirait, Rabu (7/9/2011) mengatakan, seluruh kekuatan yang ada dikerahkan sejak gempa terjadi. Sebagian besar membantu membersihkan puing-puing bangunan rusak di Subulussalam, mengingat daerah itu yang banyak terkena dampak gempa.
"Sebanyak 186 kekuatan yang dimiliki dikerahkan bersama kepolisian membantu korban gempa. Seperti memberisihkan reruntuhan bangunan yang ambruk," kata Afson.
Sementara itu, Kapolres Aceh Singkil AKBP Helmi Kwarta, menyebutkan, anggotanya tidak kurang dari 87 personel ditugaskan secara khusus membantuk korban gempa. Jumlah tersebut di luar yang mengatur lalu lintas dan menjaga keamanan. Sedangkan situasi kamtibmas pascagempa cukup kondusif.
"Sejak kejadian anggota diterjunkan membantu korban, inventarisir jumlah korban, kerusakan bangunan dan mengatur lalu lintas. Situasi aman terkendali," ujar Helmi.
Dandim, menceritakan sedikit pengalamnya ketika membantu korban gempa di Sultan Daulat, Subulussalam. Menurut Afson, TNI yang bertindak cepat membantu membersihkan puing-puing bangunan rusak, malah dilarang warga dengan alasan belum dilihat pemerintah.
"Begitu ada musibah TNI bergerak cepat membantu, tapi uniknya dilarang masyarakat katanya belum dilihat pemerintah. Sementara pemerintahnya belum datang," kisah Afson. (*)