Sabtu, 4 Oktober 2025

Pilpres 2019

Sandiaga Uno: Sudah Saatnya Indonesia Menghentikan Impor Pangan

Calon Wakil Presiden nomor urut 02, Sandiaga Uno menilai, di era Pemerintahan saat ini ketahanan pangan masih lemah.

Penulis: Chaerul Umam
Editor: Adi Suhendi
Tribunnews.com/ Chaerul Umam
Sandiaga Uno dalam sebuah acara diskusi publik bertajuk Global Food Security Challenge and Opportunity, di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Sabtu (25/5/2019). 

Mantan Kabareskrim ini menjelaskan pasokan daging ayam hingga daging kerbau sudah banyak.

Dirut Perum Bulog, Budi Waseso atau Buwas
Dirut Perum Bulog, Budi Waseso atau Buwas (Youtube KompasTV)

Pihaknya tinggal menunggu perintah, apabila ada kenaikan harga signifikan yang meresahkan masyarakat, daging tersebut akan dipasarkan melalui operasi pasar.

"Daging sudah banyak, daging kerbau minggu depan datang lagi 7 ton dari India. Kami tinggal tunggu perintah, begitu ada kenaikan yang meresahkan warga, ya kami turunkan," paparnya.

Baca: Sebut Software Situng Perlu Diperbaiki, BPN: Jika Banyak Kecurangan Solusinya Bisa Dihentikan

Buwas yang juga mantan Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) ini meminta ‎masyarakat tidak perlu khawatir dengan meningkatkan harga mauppun kelangkaan barang.

Baca: Seru Debat Habib Bahar Smith-Profesor Saksi Ahli: Soal Zinah hingga Hukum Islam dan Hukum Negara

Khusus untuk ketersediaan beras, Buwas menjelaskan saat ini persediaan beras Bulog ada 2,1 juta ‎kilo. Pastilah ini aman sampai Lebaran selesai.

"Sekarang kebutuhan beras di pasar melimpah. Di Pasar Induk Cipinang kan melimpah, tidak mungkin disuplai lagi. Di wilayah lain juga melimpah jadi bulog tidak perlu operasi pasar sementara ini. Jadi semua sudah oke lah, tidak ada yang erlu dikhawatirkan," tegasnya.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved