Kurikulum Merdeka
Kunci Jawaban PAI dan Budi Pekerti Kelas 7 Halaman 17 Aktivitas 1.9: Hikmah dari Kisah Inspirasiku
Kunci jawaban PAI dan Budi Pekerti kelas 7 halaman 17 Kurikulum Merdeka Aktivitas 1.9 tentang hikmah dari kisah 'Inspirasiku'.
TRIBUNNEWS.COM – Pada buku Pendidikan Agama Islam (PAI) dan Budi Pekerti, hikmah dari suatu kisah adalah materi yang akan dipelajari siswa kelas 7 SMP.
Dalam soal ini, siswa diminta untuk menuliskan hikmah atau pelajaran yang dapat diambil dari suatu kisah yang tertulis di bagian 'Inspirasiku'.
Buku pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) Kelas 7 Kurikulum Merdeka halaman 17 karangan Rudi Ahmad Suryadi dan Sumiyati terbitan Kemdikbudristek tahun 2021, siswa diminta untuk mengerjakan soal pada Aktivitas 1.9.
Pada Aktivitas 1.9 berisi tugas tentang menuliskan suatu hikmah.
Kunci jawaban PAI Budi Pekerti kelas 7 halaman 17 pada soal Aktivitas 1.9 hanya digunakan sebagai referensi untuk belajar siswa di rumah.
Berikut Tribunnews sajikan kunci jawaban buku PAI Budi Pekerti kelas 7 halaman 17 pada soal Aktivitas 1.9.
Baca juga: Kunci Jawaban Geografi Kelas 12 Halaman 171 Kurikulum Merdeka Bab 3: Ayo Berdiskusi
Inspirasiku
Kesuksesan Imam al-Syafi'i dalam Ilmu Agama
Nama Imam al-Syafi’i sudah tidak asing di telinga kita. Beliau seorang ulama mazhab dengan penguasaan ilmu yang luas dan mendalam. Mazhabnya banyak dianut oleh mayoritas penduduk Indonesia. Beliau hafal Al-Qur’an sejak berusia 7 tahun, dan mampu menghafal banyak Hadis pada usia 9 tahun. Beliau menjadi mufti saat berusia 14 tahun. Imam Aḥmad bin Ḥanbal menyanjung Imam al-Syafi’i. Al-Syafi’i laksana matahari untuk bumi, dan kesehatan untuk badan. Adakah yang sanggup menggantinya?”
Muhammad bin Idris adalah nama asli Imam al-Syafi’i. Beliau lahir di Gaza, Palestina pada tahun 150 H. Beliau anak yatim, karena ayahnya yang bernama Idris wafat di usia muda. Ibundanya yang mengasuh dan membesarkan dirinya.
Imam al-Syafi’i dilepas ibunda untuk belajar ke Mekah saat usia 10 tahun. Beliau belajar pada beberapa ulama, menghafal ribuan Hadis, juga mendalami berbagai disiplin keilmuan. Mekah dipilih ibunda, karena tempat bernaungnya Kakbah merupakan tempat yang kondusif untuk belajar karena di sana terdapat ulama-ulama besar. Meskipun masih kecil, ibunda rela melepas anaknya untuk belajar ke Mekah.
Ibunya pindah ke Mekah dalam perjalanan terakhirnya. Mina pernah menjadi daerah tempat tinggalnya. Imam al-Syafi’i sangat cerdas dalam mendalami Al-Qur’an dan Hadis. Beliau menjadi seorang ulama besar.
Ibu yang tak mengenal lelah memberikan dorongan dan usaha terbaik untuk putranya. Rahasia sukses Imam al-Syafi’i tak lepas dari peran ibunya. Seorang ibu menjadikan dirinya sebagai ulama besar. Dialah Fatimah binti ‘Ubaidillah.
Aktivitas 1.9
Tuliskan hikmah atau pelajaran yang dapat diambil dari kisah di atas pada buku tugasmu!
Baca juga: Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 9 Halaman 24 Bab 1: Kegiatan 10 tentang Kohesi dan Koherensi
Jawaban:
Hikmah dan Pelajaran dari Kisah Imam al-Syafi’i
- Kesungguhan dalam menuntut ilmu sejak kecil membuahkan hasil besar di masa depan.
Imam al-Syafi’i sudah mulai menghafal Al-Qur’an sejak usia dini dan menjadi mufti di usia remaja, menunjukkan pentingnya semangat belajar sejak kecil. - Dukungan orang tua, terutama ibu, sangat menentukan keberhasilan anak.
Ibunda Imam al-Syafi’i adalah sosok kunci yang mendorong, membimbing, dan rela berkorban demi pendidikan anaknya. Tanpa dorongan ibunya, Imam al-Syafi’i mungkin tidak akan sebesar itu. - Kesulitan hidup bukanlah penghalang untuk meraih kesuksesan.
Imam al-Syafi’i lahir sebagai anak yatim, tetapi hal itu tidak membuatnya menyerah. Justru dari kesulitan itu, tumbuh semangat besar untuk belajar. - Lingkungan belajar yang baik memperkuat pencapaian ilmu.
Mekah sebagai tempat yang dipenuhi para ulama dijadikan pilihan oleh ibunya, menandakan pentingnya memilih lingkungan yang tepat untuk menuntut ilmu. - Kecerdasan harus dibarengi dengan kerja keras dan kedisiplinan.
Hafalan ribuan hadis dan berbagai ilmu yang dikuasai Imam al-Syafi’i tidak mungkin tercapai tanpa kerja keras, ketekunan, dan manajemen waktu yang baik. - Peran seorang ibu bisa melahirkan generasi ulama dan pemimpin umat.
Fatimah binti ‘Ubaidillah bukan hanya ibu rumah tangga biasa, tetapi seorang pendidik sejati dalam diam, yang berhasil membentuk karakter anaknya menjadi ulama besar. - Ilmu yang benar membawa manfaat besar bagi umat.
Mazhab Imam al-Syafi’i diikuti oleh mayoritas umat Islam di Indonesia, menunjukkan bahwa ilmu yang dipelajari dan diajarkan dengan ikhlas bisa berdampak luas dan panjang.
Baca juga: Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 9 Halaman 25 Bab 1: Kegiatan 11: Memahami Infografik
Disclaimer:
- Kunci jawaban hanya digunakan untuk referensi belajar anak.
- Kunci jawaban di atas hanya digunakan oleh orang tua untuk memandu proses belajar anak.
- Sebelum melihat kunci jawaban, sebaiknya siswa sudah mengerjakan sendiri soal-soal tersebut.
(Tribunnews.com/Oktavia WW)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.