Kunci Jawaban PAI Kelas 11 SMA/SMK Kurikulum Merdeka Halaman 140: Meneladani Ulama di Indonesia

TRIBUNNEWS.COM – Simak, berikut ini merupakan kunci jawaban buku pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) kelas 11 SMA/SMK Kurikulum Merdeka halaman 140 karangan Abd. Rahman dkk. terbitan Kemdikbud Ristek tahun 2021.

Pada buku pelajaran buku pelajaran PAI kelas 11 SMA/SMK Kurikulum Merdeka halaman 218 terdapat latihan soal Aktivitas 5.2.

Dalam soal tersebut siswa diminta menjawab pertanyaan yang telah terlampir.

Sebagai catatan, sebelum melihat kunci buku pelajaran PAI Kelas 11 SMA/SMK Kurikulum Merdeka halaman 140, siswa diminta untuk terlebih dahulu menjawab soal secara mandiri.

Kunci jawaban ini digunakan sebagai panduan dan pembanding oleh orang tua untuk mengoreksi pekerjaan anak.

Kunci Jawaban PAI Kelas 11 SMA/SMK Kurikulum Merdeka Halaman 140: Meneladani Ulama di Indonesia.

Kunci Jawaban PAI Kelas 11 SMA/SMK Kurikulum Merdeka Hal 140

Aktivitas 5.2.

Aktivitas Peserta Didik: Amati gambar atau ilustrasi berikut ini! Lalu berilah tanggapan kalian yang dikaitkan dengan materi ajar yang dipelajari, yakni: Meneladani Ulama Indonesia, yakni: Hamzah al-Fansuri, Nuruddin bin Ali ar-Raniri, Syekh Abdurauf bin Ali al-Singkili, Syaikh Yusuf Abul Mahasin Tajul Khalwati al-Makasari, Abdus Samad bin Abdullah al-Jawi al-Palimbani, Abu Abdul Mu’thi Nawawi al-Tanari al-Bantani, dan Muhammad Sholeh bin Umar alSamarani.

Jawaban :

Baca juga: Kunci Jawaban PAI Kelas 11 SMA/SMK Kurikulum Merdeka Halaman 68, Aktivitas 3.2: Tadabbur

1. Hamzah al-Fansuri

Hamzah al-Fansuri adalah salah satu ulama sufi yang dikenal dengan karya-karyanya dalam bidang sastra dan tasawuf.

Ia berperan besar dalam pengembangan ajaran Islam dengan pendekatan sufistik yang menekankan cinta dan kesederhanaan.

Teladan yang dapat diambil: Semangat dalam memperdalam ilmu agama dan menyampaikan pesan Islam melalui media sastra, yang mampu menyentuh hati banyak orang.

2. Nuruddin bin Ali ar-Raniri

Nuruddin bin Ali ar-Raniri adalah ulama asal Gujarat yang memberikan sumbangsih besar dalam perkembangan pemikiran Islam di Aceh. Beliau terkenal dengan kontribusinya dalam bidang fiqh dan teologi.