Senin, 29 September 2025
Tujuan Terkait

Beasiswa Pendidikan

Pendaftaran Beasiswa ADik 2025 Dibuka, Ini Syarat Penerima dan Cara Daftarnya

Pendaftaran Beasiswa ADik 2025 dibuka mulai 2 sampai 31 Mei 2025, terbuka bagi anak dari wilayah Papua, daerah khusus 3T, serta anak Pekerja Migran.

Penulis: Nurkhasanah
adik.kemdiktisaintek.go.id
BEASISWA PENDIDIKAN - Tampilan laman pendaftaran Beasiswa ADik 2025 diambil pada Rabu (7/5/2025). Pendaftaran Beasiswa ADik 2025 dibuka mulai 2 sampai 31 Mei 2025, terbuka bagi anak dari wilayah Papua, daerah khusus 3T, serta anak Pekerja Migran. 

TRIBUNNEWS.COM - Pendaftaran Beasiswa Afirmasi Pendidikan Tinggi (ADik) tahun 2025 resmi dibuka mulai 2 sampai 31 Mei 2025. 

Sasaran penerima Beasiswa ADik 2025 yakni mahasiswa yang berasal dari orang asli Papua, daerah khusus 3T, anak Pekerja Migran Indonesia di luar negeri, dan penyandang disabilitas.

Beasiswa ADik 2025 akan memberikan sejumlah manfaat berupa pembebasan biaya kuliah, bantuan biaya hidup per bulan, biaya transportasi, dan biaya kedatangan.

Mengutip Pedoman Pendaftaran Beasiswa ADik 2025, berikut syarat dan cara daftar serta jadwal selekinya.

Persyaratan Penerima Beasiswa ADik 2025

Persyaratan Umum:

  1. Terdaftar pada sistem Beasiswa ADik melalui laman https:// adik.kemdiktisaintek.go.id dengan melengkapi data:
    • Nomor Induk Kependudukan (NIK)
    • Nomor Induk Siswa Nasional (NISN) dan
    • Nomor Pokok Sekolah Nasional (NPSN)
  2. Lulus seleksi penerimaan mahasiswa baru pada perguruan tinggi yang ditetapkan Kemdiktisaintek melalui Seleksi Afirmasi Program Beasiswa ADik maupun Seleksi Nasional
    Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) berupa Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP), Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (UTBK-SNBT), serta Seleksi Mandiri PT.
  3. Menyertakan deskripsi diri yang ditulis tangan sendiri oleh siswa pendaftar dan diupload pada sistem Beasiswa ADik saat pendaftaran sesuai template yang disediakan pada laman:
    https://adik.kemdiktisaintek.go.id/
  4. Menyertakan surat persetujuan orang tua/wali dan bersedia melanjutkan pendidikan pada Perguruan Tinggi.
  5. Menyertakan profil atau deskripsi diri yang ditulis tangan secara langsung oleh siswa bersangkutan sesuai format.
  6. Tidak sedang menerima bantuan biaya pendidikan/beasiswa lain yang bersumber dari APBN.
  7. Bersedia menandatangani surat perjanjian kinerja penerima bantuan beasiswa.
  8. Nilai rapor rata-rata setiap semester untuk seluruh mata pelajaran minimal adalah 75.
  9. Nilai rapor rata-rata untuk 6 (enam) mata pelajaran yang sesuai dengan jurusan untuk calon peserta seleksi minimal adalah 75.
  10. Pemeringkatan calon penerima untuk seleksi KIP Kuliah Afirmasi berdasarkan nilai 6 (enam) mata pelajaran berikut:
    • Jurusan IPA: Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Kimia, Fisika, dan Biologi;
    • Jurusan IPS: Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Sosiologi, Ekonomi, dan Geografi;
    • Jurusan Bahasa: Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Sastra Indonesia, Antropologi, dan salah satu Bahasa Asing;
    • SMK: Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, dan Kompetensi Keahlian (Teori dan Praktik Kejuruan).
  11. Siswa dapat memilih paling banyak dua perguruan tinggi, serta memilih paling banyak dua program studi pada masing-masing perguruan tinggi.
  12. Pilihan perguruan tinggi dan program studi menyatakan prioritas pilihan.
  13. Jika pilihan program studi dan perguruan tinggi tidak diterima, siswa dapat memberikan kewenangan kepada panitia seleksi untuk memilihkan program studi dan perguruan tinggi.
  14. Dalam proses seleksi, penentuan penerimaan Program Beasiswa ADik dilakukan oleh pemimpin perguruan tinggi.
  15. Bagi yang lolos seleksi Program Beasiswa ADik harus segera melakukan registrasi di perguruan tinggi dengan memenuhi ketentuan dan persyaratan registrasi perguruan tinggi Penerima. Apabila melampaui waktu registrasi yg telah ditentukan, maka kelulusannya dibatalkan.
  16. Saat Registrasi di perguruan tinggi siswa yang lolos Seleksi harus melampirkan:
    • Surat Keterangan Sehat dari dokter rumah sakit atau poliklinik.
    • Surat Pernyataan Orang Tua atau Wali tentang kesediaan saat terjadi musibah wafat meninggal dunia yang menimpa mahasiswa ADik dengan pilihan:
      - Dimakamkan di tempat perguruan tinggi berlokasi.
      - Apabila jenazah akan dimakamkan di tempat lain yg membutuhkan pemulasaraan khusus dan pengangkutannya serta pemakamannya maka, biaya yang terkait tersebut menjadi beban orang tua atau wali atau pemerintah daerah setempat.

Persyaratan Khusus Siswa dari Wilayah Papua:

  1. Warga negara Indonesia yang merupakan siswa SMA, SMK, atau sederajat yang akan lulus pada tahun berjalan atau lulus 1 (satu) tahun sebelumnya.
  2. Kriteria Peserta Didik lulusan SMA, SMK, atau bentuk lain yang sederajat sebagai berikut:
    • Berasal dari orang asli Papua berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan mengenai otonomi khusus wilayah Papua, dan berdasarkan surat rekomendasi dari dinas pendidikan provinsi dan/atau kabupaten/kota setempat.
    • Penerima bantuan Afirmasi Pendidikan Menengah (ADEM) wilayah Papua berdasarkan hasil penetapan dari Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah dan menempuh pendidikan di Provinsi Provinsi Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Daerah Istimewa Yogyakarta,
      Jawa Timur, dan Bali.
  3. Provinsi di wilayah Papua terdiri atas Provinsi Papua, Papua Tengah, Papua Pegunungan, Papua Selatan, Papua Barat, dan Papua Barat Daya.

Syarat Khusus Siswa dari Wilayah Khusus 3T:

  1. Warga negara Indonesia yang merupakan siswa SMA, SMK, atau sederajat yang akan lulus pada tahun berjalan atau lulus 1 (satu) tahun sebelumnya.
  2. Kriteria Peserta Didik lulusan SMA, SMK, atau bentuk lain yang
    sederajat sebagai berikut:
    • Berasal dan bertempat tinggal sesuai identitasnya di Daerah Khusus yang ditetapkan oleh Kementerian
    • Penerima bantuan Afirmasi Pendidikan Menengah (ADEM) daerah khusus berdasarkan hasil penetapan dari Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah dan menempuh pendidikan di Provinsi Aceh, Sumatera Barat, Riau, Kalimantan Barat, Sulawesi Utara, dan Nusa Tenggara Timur.
  3. Prioritas sasaran adalah wilayah atau daerah khusus pada tahun 2025 yang ditetapkan oleh Kemdiktisaintek.

Syarat Khusus Siswa dari anak Pekerja Migran Indonesia (Repatriasi):

  1. Warga negara Indonesia yang merupakan siswa SMA, SMK, atau sederajat yang akan lulus pada tahun berjalan atau lulus 1 (satu) tahun sebelumnya.
  2. Kriteria Peserta Didik lulusan SMA, SMK, atau bentuk lain yang sederajat sebagai berikut:
    • Anak Pekerja Migran Indonesia, yang lulus dari sekolah Indonesia atau lembaga pendidikan nonformal di luar negeri.
    • Penerima bantuan Afirmasi Pendidikan Menengah (ADEM) repatriasi berdasarkan hasil penetapan Kemdikdasmen dan menempuh pendidikan di Provinsi Bali, Banten, D.I. Yogyakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan Selatan, Kalimantan Utara, Lampung, Nusa Tenggara Barat, dan Sulawesi Selatan.
  3. Lokasi sekolah anak Pekerja Migran Indonesia di Malaysia:
    • Sekolah Indonesia Kota Kinabalu
    • Sekolah Indonesia Johor Bahru
    • Sekolah Indonesia Kuala Lumpur
  4. Lokasi sekolah anak Pekerja Migran Indonesia di Arab Saudi:
    • Sekolah Indonesia Jeddah
    • Sekolah Indonesia Makkah
    • Sekolah Indonesia Riyadh

Baca juga: Beasiswa Djarum Plus 2025 bagi Mahasiswa D4/S1, Beri Dana Rp 1 Juta Tiap Bulan

Cara Daftar Beasiswa ADik 2025

  1. Pendaftaran Beasiswa ADik 2025 melalui sistem ADik pada laman https://adik.kemdiktisaintek.go.id/;
  2. Peserta Jalur Tes ADik didaftarkan online oleh pemerintah daerah Provinsi atau Kabupaten/Kota melalui sistem ADik. 
  3. Siswa asal wilayah Papua yang sekolah di luar provinsi dapat mendaftarkan diri kepada Dinas Pendidikan di tingkat Provinsi atau Kabupaten/Kota agar mendapatkan surat rekomendasi dan didaftarkan oleh Dinas Pendidikan Provinsi atau Kabupaten/Kota setempat.
  4. Siswa pendaftar Program Beasiswa ADik yang lulus SNBP atau SNBT tetap mendaftar kepada Dinas Pendidikan di tingkat Provinsi atau Kabupaten/Kota agar mendapatkan surat rekomendasi dan didaftarkan oleh Dinas Pendidikan Provinsi atau Kabupaten/Kota setempat.
  5. Bagi pendaftar yang lulus SNBP atau SNBT akan diikutsertakan sebagai calon peserta Program Beasiswa ADik sesuai program studi yang dipilih pada SNBP atau SNBT.
  6. Bagi pendaftar Program Beasiswa ADik lulusan ADEM TA 2024/2025 mendaftar melalui koordinator ADEM, sedangkan lulusan ADEM tahun sebelumnya melalui Dinas Pendidikan Provinsi atau Kabupaten/Kota setempat.
  7. Setelah menerima jumlah kuota, Dinas Pendidikan Provinsi atau Kabupaten/Kota menentukan sekolah yang akan mengusulkan siswa calon penerima Beasiswa ADik dengan koordinasi
    bersama sekolah.
  8. Siswa mengisi berkas pendaftaran dengan bantuan sekolah dan kemudian sekolah menyerahkan seluruh berkas pendaftaran ke Dinas Pendidikan Provinsi atau Kabupaten/Kota.
  9. Dinas Pendidikan Provinsi atau Kabupaten/Kota mendaftarkan data siswa melalui sistem Beasiswa ADik secara online sesuai jumlah kuota, termasuk siswa calon pendaftar yang sudah lulus dari SNBP dan SNBT.
  10. Tim pengelola Beasiswa ADik PPAPT Kemdiktisaintek melakukan verifikasi dan validasi berkas pendaftaran.
  11. Pemimpin Perguruan Tinggi dibantu Tim pengelola Beasiswa ADik PPAPT Kemdiktisaintek melakukan seleksi. Penentuan mahasiswa penerima Beasiswa ADik dilakukan oleh pemimpin perguruan tinggi berdasarkan data yang diisi Dinas Pendidikan Provinsi atau Kabupaten/Kota tersedia di sistem Beasiswa ADIK.
  12. Kepala PPAPT Kemdiktisaintek melakukan penetapan mahasiswa baru penerima Beasiswa ADik.

Jadwal Seleksi Beasiswa ADik 2025

  • Sosialisasi: 24 April-7 Mei 2025
  • Pendaftaran 2-31 Mei 2025
  • Verifikasi: 1-10 Juni 2025
  • Seleksi: 11-15 Juni 2025
  • Penetapan: 25 Juni 2025
  • Registrasi perguruan tinggi: Juli-Agustus 2025

Informasi lebih lanjut mengenai Beasiswa ADik 2025, klik di sini.

(Tribunnews.com/Nurkhasanah)

Sumber: TribunSolo.com

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of

asia sustainability impact consortium

Follow our mission at www.esgpositiveimpactconsortium.asia

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan