Kurikulum Merdeka
Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 10 Halaman 175 Kurikulum Merdeka: Jenis Teks
Berikut kunci jawaban Bahasa Indonesia kelas 10 halaman 175 Kurikulum Merdeka yang terdapat pada buku Cerdas Cergas Berbahasa dan Bersastra Indonesia.
Jawaban:
Karena penyebutan puisi esai dianggap tidak lazim dan tidak
dikenal sebelumnya.
Selain itu, puisi pada dasarnya identik dengan tulisan fiksi dan ber sifat imajinatif.
Hal ini berbeda dengan esai yang merupakan teks yang ber sifat faktual dan realistis sehingga keduanya tidak bisa gabungkan.
4. Jelaskan alasan-alasan mengapa beberapa pihak bersikap mendukung/pro dalam teks tersebut!
Jawaban:
Alasan yang diungkapkan ialah bahwa perpuisian Indonesia saat ini mirip dengan kondisi Amerika Serikat sekitar tahun 2006.
Pada saat itu, puisi makin sulit dipahami dan seakan berada di wilayah yang lain.
Penulisannya mengalami kebuntuan dan tidak mengalami perubahan berarti selama puluhan tahun.
Munculnya puisi esai dianggap sebagai upaya menjadikan puisi dekat dan dapat mudah dipahami masyarakat umum.
Hal ini terutama ditunjukan dengan kehadiran catatan kaki
yang meru pakan upaya menjelaskan dan mengaitkan isi puisi dengan konteks sosial di luar puisi.
5. Jelaskan alasan-alasan mengapa beberapa pihak bersikap menentang/kontra dalam teks tersebut!
Jawaban:
Adapun, pihak yang menentang berargumen bahwa puisi pada dasarnya identik dengan tulisan fiksi dan bersifat imajinatif.
Hal ini berbeda dengan esai yang merupakan teks yang bersifat faktual dan realistis sehingga keduanya tidak bisa gabungkan.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.