Kurikulum Merdeka
Kunci Jawaban PAI Kelas 8 SMP/MTs Kurikulum Merdeka Halaman 112, Aktivitas 1: Perpustakaan Mini
Berikut merupakan kunci jawaban buku pelajaran Pendidikan Agama Islam kelas 8 SMP/MTs Kurikulum Merdeka halaman 112, Aktivitas 1: Perpustakaan Mini
TRIBUNNEWS.COM – Simak, berikut ini merupakan kunci jawaban buku pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) kelas 8 SMP/MTs Kurikulum Merdeka halaman 112, karangan Tatik Pudjiani, dkk. terbitan Kemdikbudristek tahun 2021.
Pada buku pelajaran PAI kelas 8 SMP/MTs Kurikulum Merdeka halaman 112 terdapat latihan soal bab 5.
Dalam soal tersebut siswa diminta menjawab pertanyaan yang telah terlampir.
Sebagai catatan, sebelum melihat kunci buku pelajaran PAI Kelas 8 SMP/MTs Kurikulum Merdeka Hal 112 siswa diminta untuk terlebih dahulu menjawab soal secara mandiri.
Kunci jawaban ini digunakan sebagai panduan dan pembanding oleh orang tua untuk mengoreksi pekerjaan anak.
Kunci Jawaban PAI Kelas 8 SMP/MTs Kurikulum Merdeka Halaman 112, Aktivitas 1: Perpustakaan Mini Pancasila.
Kunci Jawaban PAI Kelas 8 SMP/MTs Kurikulum Merdeka Hal 112
Aktivitas 1
C. Pantun Pemantik
Para ilmuwan cendekiawan
Mengajar ilmu bersusah payah
Tahukah kalian wahai kawan
Siapakah Bani Abbasiyah?
Orang Indonesia terkenal ramah
Suka menolong, santun dan pemberani
Tahukah kalian Bayt al-Ḥikmah
Sejarah Abasiyah coba tekuni
Baca juga: Kunci Jawaban PAI Kelas 8 SMP/MTs Kurikulum Merdeka Halaman 185, Bab 7: Profil Pelajar Pancasila
Batik warisan budaya kebanggaan
Satu jenisnya adalah batik tulis
Bayt al-Ḥikmah pusat pengetahuan
Tempat membaca, diskusi dan menulis
Jika bercita-cita jadi penerbang
Haruslah menguasai keahlian
Jikalau peradaban ingin berkembang
Bangun budaya literasi kalian
Aktivitas 1
Diskusikan dengan kelompok kalian, apakah kalian dapat membuat perpustakaan mini di sekitar tempat tinggal kalian? Tulislah peluang, tantangan dan hambatannya di buku kalian
Jawaban :
Peluang Membangun Perpustakaan Mini:
- Akses Mudah ke Buku Dengan adanya perpustakaan mini, masyarakat dapat dengan mudah mengakses buku tanpa harus pergi jauh ke perpustakaan umum.
- Meningkatkan Minat Baca Perpustakaan mini dapat memicu ketertarikan masyarakat untuk membaca, terutama anak-anak dan remaja yang tinggal di sekitar.
- Wadah Belajar Bersama Perpustakaan mini bisa menjadi tempat diskusi dan belajar bersama, di mana orang-orang bisa berbagi ilmu dan ide.
Tantangan dalam Membangun Perpustakaan Mini:
- Ketersediaan Buku Tantangan terbesar adalah mendapatkan buku yang cukup untuk mengisi perpustakaan mini. Donasi buku atau penggalangan dana mungkin diperlukan.
- Minat Baca yang Rendah Tidak semua orang di lingkungan memiliki minat baca yang tinggi, sehingga diperlukan usaha ekstra untuk menarik minat mereka.
- Perawatan dan Pemeliharaan Perpustakaan membutuhkan perawatan agar buku-buku tetap terjaga dalam kondisi baik dan tempatnya selalu rapi.
Hambatan yang Mungkin Dihadapi:
- Keterbatasan Ruang
Tidak semua tempat memiliki ruang yang cukup untuk mendirikan perpustakaan mini. terutama di daerah perkotaan dengan lahan yang terbatas.
- Keterbatasan Waktu dan Tenaga
Tidak semua orang memiliki waktu luang untuk mengurus perpustakaan mini, terutama jika hanya bergantung pada sukarelawan.
- Kurangnya Dukungan Finansial
Tanpa dukungan finansial yang cukup, sulit untuk membeli buku, rak, atau perlengkapan lain yang dibutuhkan.
*) Disclaimer:
- Artikel ini hanya ditujukan kepada orang tua untuk memandu proses belajar anak.
- Sebelum melihat kunci jawaban, siswa harus terlebih dahulu menjawabnya sendiri, setelah itu gunakan artikel ini untuk mengoreksi hasil pekerjaan siswa.
(Tribunnews.com/Namira)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.