Kunci Jawaban Fikih Kelas 8 Halaman 143 Kurikulum Merdeka Bab 6: Uji Kompetensi

TRIBUNNEWS.COM - Berikut kunci jawaban Fikih kelas 8 halaman 143 Kurikulum Merdeka. 

Halaman tersebut terdapat pada Bab 6 yang berjudul Kesempurnaan Rukun Islam dengan Haji dan Umrah. 

Kunci jawaban Fikih kelas 8 halaman 143 terdapat pada buku Guru Fikih untuk MTS Kelas 8 Kurikulum Merdeka karangan Zainul Ma'arif dkk. yang diterbitkan Kementerian Agama tahun 2020.  

Pada halaman 143 siswa diminta untuk mengerjakan soal Uji Kompetensi. 

Kunci jawaban Fikih Kelas 8 Halaman 143

Baca juga: Kunci Jawaban Fikih Kelas 8 Halaman 111 Kurikulum Merdeka Bab 5: Uji Kompetensi

1. Wukuf adalah salah rukun ibadah haji yang tidak bisa ditinggalkan.

Bagaimana jika ada calon jamaah haji yang pada waktu wukuf, yang bersangkutan sedang sakit serius dan dirawat di rumah sakit.

Bagaimana agar hajinya tetap sah?

2. Banyak hikmah yang dapat kita ambil dari pelaksanaan ibadah haji.

Nilai-nilai apa saja yang dapat kamu ambil dari ibadah tersebut?

3. Salah satu rukun ibadah haji adalah tawaf, yang salah satu syaratnya adalah suci dari hadas besar maupun kecil.

Sementara sewaktu tawaf biasanya berdesak-desakan, sehingga mudah bersentuhan antara kulit laki-laki dan perempuan.

Bagaimana cara agar orang yang tawaf tersebut tetap sah tawafnya sehingga sah pula hajinya?

4. Ketika melaksanakan sa‟i, kita dianjurkan untuk banyak berdoa di tempat tertentu. 

Bacaan doa apa yang dianjurkan dibaca ketika lari-lari kecil dan berada di tempat yang ditandai dengan lampu hijau, baik ketika menuju bukit Shafa maupun menuju bukit Marwa?

5. Ketika melaksanakan ihram, Pak Umar secara tidak sengaja ketetesan minyak wangi
di lengan kanannya.

Sementara menggunakan wangi-wangian adalah salah satu larangan ketika ihram.

Bagaimana cara mengatasi masalah tersebut agar hajinya tetap sah?

Kunci Jawaban

1. Jika seorang calon jamaah haji sedang sakit serius dan dirawat di rumah sakit pada saat waktu wukuf, maka hajinya tetap sah dengan cara melakukan safari wukuf.

Safari wukuf adalah proses di mana jemaah yang sakit dibawa ke Arafah dengan menggunakan kendaraan (bus atau ambulans) untuk tetap bisa menjalankan wukuf.

Jika kondisi kesehatan tidak memungkinkan untuk mengikuti safari wukuf, maka dapat dilakukan badal haji, di mana orang lain mewakili ibadah haji tersebut. 

2. Ibadah haji mengandung banyak nilai, di antaranya adalah pengorbanan, kesabaran, keikhlasan, dan ketakwaan. Ibadah haji juga menjadi sarana untuk meningkatkan keimanan, meneladani tokoh-tokoh Islam, serta memperkuat persaudaraan antar umat Muslim.

3. Untuk tetap sah tawaf saat berdesakan dan potensi bersentuhan kulit dengan lawan jenis, beberapa solusi yang bisa diambil adalah dengan berpindah mazhab, atau dengan memahami ketentuan khusus tawaf yang memungkinkan wudhu tetap sah meski terjadi persentuhan. 

4. Saat berlari-lari kecil di area yang ditandai lampu hijau dalam ibadah Sa'i, dianjurkan membaca doa,

"Rabbighfir warham wa\'fu wa takarram, wa tajaawaz ammaa ta\'lam innaka ta\'lamu maa laa na\'lamu. Allahummaghfir warham innaka antal aa\'azzul akram."

Doa ini memiliki arti,

"Ya Allah, ampunilah, sayangilah, maafkan dan bermurah hatilah serta hapuslah apa yang Engkau ketahui. Sungguh Engkau tahu apa yang kami sendiri tidak tahu. Ya Allah ampuni dan sayangilah (kami), sesungguhnya Engkau adalah Allah Maha Mulia dan Maha Pemurah." 

5. Jika menggunakan wangi-wangian saat ihram adalah kesalahan, maka haji tetap sah tetapi ada kewajiban untuk membayar fidyah (dam).

Fidyah bisa berupa infak, puasa, atau memberi makan orang miskin.

Penting untuk diingat bahwa penggunaan wangi-wangian saat ihram adalah dilarang, dan sebaiknya dihindari. 

Disclaimer:

• Kunci jawaban Fikih di atas hanya digunakan oleh orang tua atau wali untuk memandu proses belajar anak.
• Sebelum melihat kunci jawaban, pastikan anak mengerjakan sendiri terlebih dahulu.

(Tribunnews.com/Rinanda)