Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 4 SD/MI Kurikulum Merdeka Hal 201, Edisi Revisi: Jurnal Membaca

karya Watiek Ideo dan Luluk Nailufar

https://buku.kemdikbud.go.id/s/ceritasikorona

Jika kamu tidak bisa mendapatkan buku-buku di atas, kamu boleh membaca buku lain bertema kesehatan atau buku bertema lain yang kamu suka. Kamu bisa membacanya sebelum masuk sekolah, sepulang sekolah, atau saat di rumah. Isilah Jurnal Membaca dengan format seperti di bawah ini.

Jawaban :

Jurnal Membaca

• Judul Buku/Tulisan: Ira Tidak Takut
• Nama Koran/Majalah/Laman Internet: https://buku.kemdikbud.go.id/s/iratidaktakut
• Nama Penulis: Dina Novita Tuasuun
• Nama Ilustrator (jika ada):  Dewi Mindasari
• Buku/tulisan ini bercerita tentang: Buku tersebut bercerita tentang anak bernama Ira. Ira harus berobat ke rumah sakit. Namun, ia merasa takut.

• Nama Tokoh : 

Nama tokoh yang ada dalam buku ini diantaranya Ira, Mama, Dokter.

• Sakit yang dialami tokoh :

Sakit yang dialami Ira adalah penyakit talasemia, yaitu penyakit kelainan darah.

• Tindakan yang dilakukan untuk mengurangi atau menghilangkan sakit :

Tindakan yang dilakukan dokter untuk menangani penyakit talasemia yang diderita Ira yakni dengan melakukan transfusi darah baik secara rutin maupun sekali.

Selain itu anak dengan talasemia juga disarankan mengkonsumsi makanan serealia seperti gandum, oat, jagung, kedelai, susu, telur, minyak zaitun, serta makanan lainnya yang kaya vitamin E.

• Pengetahuan baru yang ku dapat dari buku ini :

Pengetahuan yang didapat dari buku ini, kita semakin mengetahui tentang penyakit telesemia atau kekurangan sel darah merah.

Anak dengan talasemia memiliki jumlah sel darah merah sehat yang terbatas. Ini karena sel darah merah mereka mudah rusak dan berumur pendek.

Padahal sel darah merah diperlukan untuk mengangkut oksigen dan zat makanan ke seluruh tubuh. Oleh karena itu, mereka membutuhkan tambahan darah dengan cara transfuse.

Penyakit ini biasanya diturunkan dari orangtua atau nenek-kakeknya.

*) Disclaimer:

Artikel ini hanya ditujukan kepada orang tua untuk memandu proses belajar anak.

Sebelum melihat kunci jawaban, siswa harus terlebih dahulu menjawabnya sendiri, setelah itu gunakan artikel ini untuk mengoreksi hasil pekerjaan siswa.

(Tribunnews.com/Namira)