Senin, 29 September 2025

Nadiem Makarim Ungkap Penyebab Peringkat Indonesia pada PISA Meningkat

Kurikulum Merdeka mengurangi materi wajib di berbagai mata pelajaran agar guru punya waktu lebih untuk menggunakan pembelajaran yang mendalam.

YouTube Kemendikbud RI
Mendikbudristek, Nadiem Makarim. Hasil Program Penilaian Pelajar Internasional (Programme for International Student Assessment/PISA) 2022 menunjukkan peringkat hasil belajar literasi Indonesia naik lima tingkat dibanding tahun 2018. 

Hasil PISA 2022 menunjukkan peringkat hasil belajar literasi Indonesia naik 5 sampai 6 posisi dibanding PISA 2018.

Pada aspek literasi membaca, peringkat Indonesia di PISA 2022 naik lima posisi dibanding sebelumnya.

Pada literasi matematika, peringkat Indonesia di PISA 2022 juga naik 5 posisi, sedangkan untuk literasi sains naik 6 posisi.

Skor literasi membaca internasional di PISA 2022 rata-rata turun 18 poin, sedangkan skor Indonesia mengalami penurunan sebesar 12 poin, yang merupakan penurunan dengan kategori rendah dibandingkan negara-negara lain.

Indonesia mengikuti PISA sejak pertama kali diselenggarakan pada tahun 2000.

Keikutsertaan dalam PISA memungkinkan Indonesia memantau kualitas pendidikannya dari waktu ke waktu dan membandingkannya dengan negara lain.

PISA diselenggarakan setiap tiga tahun oleh OECD untuk mengukur literasi membaca, matematika, dan sains pada murid berusia 15 tahun.

Pada 2022, PISA diikuti oleh 81 negara, yang terdiri dari 37 negara OECD dan 44 negara mitra.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan