Materi Sekolah
Mengenal Perdagangan Ekspor dan Impor serta Kebijakan Pemerintah untuk Mendorong Ekspor
Aktivitas perdagangan antarnegara terkait dengan dua aktivitas yang disebut ekspor dan impor.
Dengan kepastian nilai rupiah, para eksportir lebih mudah dalam menentukan harga produknya di pasar internasional.
Keadaan ini akan mengurangi tingkat keraguan eksportir untuk melakukan ekspor pada produk mereka.
3. Membuat Perjanjian Dagang Internasional
Perjanjian mengenai perdagangan internasional telah banyak dilakukan oleh beberapa negara.
Perjanjian ini mencakup kesediaan masing-masing negara untuk menjadi pembeli atau penjual suatu barang, sehingga masing-masing negara memperoleh keuntungan.
Penjual atau eksportir mempunyai pasar dengan perlindungan istimewa dari perjanjian tersebut.
Selain itu, pembeli juga dapat mempunyai penjual yang telah memenuhi kriteria sesuai perjanjian.
4. Meningkatkan Promosi
Dalam rangka mengenalkan produk dalam negeri di pasaran internasional, promosi menjadi hal yang sangat penting.
Pelaksanaan promosi dapat berupa kegiatan pameran dagang, festival olah raga, seni, maupun kegiatan lainnya yang dapat berfungsi sebagai promosi.
Promosi dagang tersebut dilakukan oleh individu, lembaga swasta, maupun pemerintah.
Pemerintah dapat menangani promosi dan pusat informasi dagang di luar negeri.
Contohnya, kantor-kantor pusat promosi dagang Indonesia atau Indonesian Trade Promotion Centre (ITPC), yang mengusahakan agar produk-produk Indonesia dikenal di luar negeri.
Pemerintah telah mengusahakan membuat berbagai kebijakan terkait dengan
ekspor untuk mendorong berkembangnya produsen dalam negeri.
Akan tetapi, pada pelaksanaannya, terdapat pula beberapa hal yang dapat memengaruhi lancar atau tidaknya perkembangan ekspor suatu negara.
(Tribunnews.com/Devi Rahma)
Artikel Lain Terkait Materi Sekolah