Sabtu, 4 Oktober 2025

Materi Sekolah

Letak Geografis Gunung Semeru, Gunung Tertinggi di Pulau Jawa dengan Kawah Jonggring Saloko

Berikut letak geografis Gunung Semeru, gunung tertinggi di Pulau Jawa dengan kawah yang menganga lebar.

Penulis: Katarina Retri Yudita
SURYA/Surya
LETUSAN SEMERU - Gunung Semeru mengeluarkan abu vulkanik sehari setelah letusan tampak di Kecamatan Ampelgading, Kabupaten Malang, Minggu (5/12/2021). SURYA/HO 

Selain itu juga terletak di Desa Agrosuko, Kecamatan Ampelgading, Kabupaten Malang.

Beberapa kota yang termasuk dalam wilayah tersebut adalah Malang, Lumajang, Probolinggo, dan Pasuruan.

Baca juga: Sejarah Ranu Kumbolo, Danau Air Tawar yang Terletak di Gunung Semeru

Daerah pertanian subur

Perlu diketahui, daerah di sekitar Gunung Semeru merupakan daerah pertanian yang subur.

Pada daerah rawan bencana di lereng timur dan tenggara, terletak tanah pertanian dan permukiman dengan kepadatan penduduk lebih dari 850jiwa/km2.

Selain itu, material pasir dan batu di sepanjang aliran sungainya merupakan kekayaan alam tersendiri.

Derasnya kiriman material Semeru menyebabkan ketebalan pasir di sungai terus meninggi.

Dengan luas 82,50 ha, areal bahan tambang/galian pasir dan batu bangunan memiliki volume 5.976.625 m³.

Terdapat sekitar 15 ha areal pasir dan batu yang di eksploitasi dengan volume 239.065 m³ atau hanya 4 persen dari kapasitas yang tersedia.

Lokasi penambangan pasir dan batu pun cukup banyak, di antaranya di sepanjang Kali Rejali, Kali Regoyo, dan Kali Glidig, tepatnya berada di Kecamatan Candipuro, Pasirian, dan Tempursari.

Gunung Semeru meletus.
Gunung Semeru meletus. (istimewa)

Kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (KTN BTS) dan obyek yang dilalui pendaki

Masih dikutip dari sumber yang sama, kawasan Semeru termasuk dalam Kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (KTN BTS) yang memiliki tipe ekosistem sub-montana, montana, dan sub-alphin dengan pohon-pohon yang besar dan berusia ratusan tahun.

Kawasan ini merupakan bagian dari satu kesatuan ekosistem unik yang menjadi sumber kehidupan bagi masyarakat dan kehidupan di bawahnya.

Beberapa obyek di sepanjang rute menuju Gunung Semeru yang biasa dilalui pendaki antara lain Ranu Kumbolo, Padang Rumput Jambangan, Oro-Oro Ombo, Cemoro Kandang, Pangonan Cilik, Kalimati, Arcopodo, Agrowisata Pedesaan, Wisata Danau, dan Berkemah.

Baca juga: Kepala BNPB Janji Bangun Kembali Rumah Korban Erupsi Gunung Semeru yang Rusak dan Beri Dana Tunggu

Batuan vulkanik di komplek Gunung Semeru

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved