Sabtu, 4 Oktober 2025

GIIAS 2025

Talkshow UD Trucks GIIAS 2025: Teknologi Telematics Mudahkan Pantau Armada dan Perilaku Driver

Pemasangan teknologi telematics di kendaraan niaga seperti truk sangat membantu Pemerintah dalam memantau aspek keselamatan di jalan raya.

Editor: Choirul Arifin
Tribunnews/Choirul Arifin
TEKNOLOGI TELEMATICS DI TRUK - Kegiatan talkshow UD Trucks mengupas tentang teknologi telematics di armada truk di booth UD Trucks di pameran otomotif GIIAS 2025, Kamis, 31 Juli 2025. 

 

TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG - Hampir semua agen pemegang merek (APM) truk dan bus di Indonesia mengaplikasikan teknologi telematics untuk pemantauan armada, konsumsi bahan bakar sampai perilaku pengemudi.

Yusuf Nugroho, S.T., M.T., Direktur Sarana dan Transportasi Jalan, Ditjen Perhubungan Darat, Kementerian Perhubungan RI mengatakan, pemasangan teknologi telematics di kendaraan niaga seperti truk sangat membantu Pemerintah dalam pemantauan keselamatan di jalan raya,

Selain itu juga memudahkan dalam standarisasi operasional dan perencanaan infrastruktur transportasi yang lebih adaptif dan tanggap terhadap kebutuhan di lapangan.

"Penggunaan teknologi kendaraan sepanjang memberi kontribusi signifikan ke kendaraan kami bisa pertimbagkan jadi fitur mandatory pada kendaraan yang diproduksi di Indonesia," kata Yusuf.

Dia menambahkan, penyematan fitur keselamatan di kendaraan juga merujuk pada pada UU 22 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan.

Yusuf juga menekankan pentingnya data dan sistem telematika seperti teknologi telematics My UD Fleet di semua armada yang dipasarkan UD Trucks di Indonesia membantu pemerintah merancang kebijakan berbasis bukti. 

Implementasi My UD Fleet di beberapa perusahaan logistik nasional juga menunjukkan hasil yang signifikan lantaran mampu mengurangi downtime (waktu tidak produktif) armada melalui sistem peringatan dini untuk potensi kerusakan.

Di aspek efisiensi, teknologi telematics Mu UD Fleet juga memudahkan pemilik kendaraan memantau pola penggunaan bahan bakar. Pemakaian BBM jadi dapat dioptimalkan, terutama dengan pendekatan analisis perilaku mengemudi selama di jalan secara akurat. 

Kegiatan pelatihan keselamatan berbasis data kepada para pengemudi truk juga mampu menurunkan angka kecelakaan kerja dan meningkatkan kepatuhan terhadap standar keselamatan internal perusahaan.

Selain itu, rotasi armada yang dioperasikan perusahaan menjdi lebih optimal memberikan kontribusi langsung terhadap ketepatan waktu pengiriman barang dan peningkatan kepuasan pelanggan.

Baca juga: UD Trucks Edukasi Keselamatan Berkendara di GIIAS 2025

Yusuf Nugroho mengatakan, pemerintah secara bertahap tengah mengharmonisasi regulasi kendaraan komersial dengan target dekarbonisasi sektor transportasi 2060 dan Net Zero Emission (NZE).

Karena itu, upaya yang dilakukan APM seperti UD Trucks memasang teknologi telematics turut mendukung agenda nasional dan memberikan efek berantai terhadap efisiensi nasional secara keseluruhan.

Catur Satyawira, Product Management Representative UD Trucks Indonesia mengatakan, UD Trucks  mendorong digitalisasi pengelolaan armada di pelanggannya melalui pemakaian My UD Fleet.

Klien UD Trucks seperti perusahaan logistik dapat memantau kendaraan secara real-time, serta menganalisis perilaku pengemudi dan menjadwalkan perawatan armada secara terencana untuk meminimalisir downtime armada.

Baca juga: DCVI Serah Terima 10 Bus Mercedes-Benz kepada 6 PO, Model Tronton 500 2445 ke Rosalia Indah  

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved