55 Tahun Fuso Iringi Transformasi Industri Niaga Menuju Era Ramah Lingkungan

TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG - Lebih dari setengah abad, Mitsubishi Fuso hadir sebagai saksi sekaligus bagian penting dari perjalanan industri kendaraan niaga di Indonesia.

Fuso merupakan produsen truk dan bus yang berkantor pusat di Kawasaki, Jepang. Nama Fuso pertama kali muncul pada tahun 1932 untuk bus komersial pertama Mitsubishi.

Sejak era mesin diesel yang menjadi tulang punggung logistik nasional hingga kini memasuki fase elektrifikasi, Fuso telah menghadirkan inovasi untuk menjawab dinamika dunia usaha. 

Momentum 55 tahun kehadiran Fuso menjadi refleksi perjalanan panjang sekaligus bukti komitmen mereka mendorong efisiensi dan keberlanjutan industri niaga.

Baca juga: Mitsubishi Fuso Perkuat Ekosistem Truk Listrik eCanter Lewat EV Mobile Charger

Kehadiran teknologi ramah lingkungan dan layanan digital pun menjadi tanda kesiapan Fuso untuk melangkah bersama pelaku usaha menghadapi tantangan masa depan.

Transformasi berkelanjutan itu terlihat jelas sejak GIIAS 2023. Saat itu Fuso pertama kali memperkenalkan eCanter, truk listrik ringan yang menjadi simbol peralihan dari mesin diesel konvensional menuju teknologi ramah lingkungan. 

Perjalanan eCanter berlanjut pada GIIAS 2024, ketika unit pertama resmi diserahkan kepada PT Yusen Logistics Indonesia untuk operasional distribusi dalam kota.

Pengoperasian truk listrik ini menjadi tonggak penting bagi adopsi kendaraan listrik di sektor logistik nasional yang semakin membutuhkan efisiensi dan pengurangan emisi. 

Seiring dengan itu, Mitsubishi Fuso terus membangun ekosistem pendukung, diantaranya dengan memperluas jaringan purna jual, menyiapkan pelatihan teknisi dan pengemudi, serta mengembangkan infrastruktur pengisian daya.

Memasuki peringatan 55 tahun kehadiran di Indonesia, Mitsubishi Fuso ikut meramaikan Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025 di Hall 1 Booth 1B, ICE BSD, Tangerang, Banten.

Tahun ini di GIIAS 2025, Fuso mengusung tagline “Andalan Bisnis Sejati”, tidak sekadar memamerkan produk, tetapi juga merayakan kontribusi panjang Fuso bagi perekonomian dan pembangunan Indonesia. 

Presiden Direktur PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB) Daisuke Okamoto menyampaikan, kehadiran Mitsubishi Fuso di Indonesia jauh melampaui bisnis jual beli truk. Dimana selama 55 tahun, pihaknya membangun ekosistem industri yang mandiri dengan pusat produksi dan perakitan yang didukung lebih dari 100 pemasok lokal. 

"Komitmen investasi ini membuka lapangan kerja luas dan produk kami menjadi roda penggerak perekonomian nasional. Hampir 1,5 juta truk Fuso telah berperan sebagai pahlawan logistik, mendistribusi barang ke seluruh penjuru Indonesia," terang Okamoto saat di GIIAS 2025, ICE BSD, Tangerang, Banten. 

Sebagai inovasi terbaru, EV Mobile Charger menjadi bagian penting dari ekosistem eCanter. Unit layanan pengisian daya bergerak ini dirancang untuk memberi fleksibilitas dan rasa aman bagi pengguna, bahkan dilengkapi fitur towing jika dibutuhkan. 

Tidak hanya itu, Mitsubishi Fuso juga memperkenalkan untuk pertama kalinya varian produk Fighter-X FM65F Tractor Head 4x2.