Pengalaman Touring Komunitas Bikers Xmax dan Forza Ngetes Ban 3.300 Km ke Titik Nol Km Sabang
Di sisi lain para penggemar big matic juga sangat kritis terhadap performa ban, sebelum memutuskan memakai ban aftermarket.
Editor:
Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebagian pemilik motor skuter matic terutama big matic biasanya kurang puas atas performa ban bawaan pabrik yang terpasang di motor yang mereka beli.
Para pemilik big matic mencari alternatif ban aftermarket. Di sisi lain para penggemar big matic juga sangat kritis terhadap performa ban, sebelum memutuskan memakai.
Sebanyak lima bikers lantas memutuskan menjajal performa ban baru melalui perjalanan touring dari Tangerang ke titik nol kilometer di Sabang, Aceh. Ban yang diuji adalah Blaze MP Tourer.
Kelima bikers yang tergabung dalam Ultimate Touring masing-masing terdiri dari satu pengendara menunggang motor Honda Forza dan 4 pengendara dari komunitas YXCI menggunakan Yamaha XMax menempuh perjalanan sejauh 3.300km.
Menurut bikers Mangatur Manurung, perjalanan touring menuju titik nol kilometer di Sabang, Aceh, dipilih selain untuk menguji performa ban juga untuk melihat keindahan Indonesia yang selama ini menjadi salah satu destinasi touring anak motor.
“Ada istilah dari komunitas motor, kalau belum sampai ke Sabang itu seperti belum "umroh" untuk anak motor,” katanya.
Perjalanan touring ini berlangsung selama 8 hari tersebut dengan titik start dari EFO Tangerang pada Sabtu 10 Mei 2025.
Saat memasuki wilayah Sumatera Barat, peserta touring singgah di EFO Padang dan disambut komunitas Xmax lokal. Perjalanan berakhir di EFO Deli Serdang pada Sabtu, 17 Mei 2025.
Menurut Widodo, salah satu peserta touring, hal yang paling berkesan dari ban Blaze MP Tourer adalah ban tersebut awet. “Performa ban MP Tourer bagus, menempuh sekira 3.300 km kondisi ban masih tebal,” kata Widodo.
Saat dilakukan pengecekan ban di akhir perjalanan mereka di EFO Deli Serdang, indikator keausan ban progresif TWI pada tapak ban Blaze MP Tourer terpakai sebanyak 25 persen.
“Jika kita estimasi, ban Blaze MP Tourer baru berpotensi habis terpakai kurang lebih pada jarak 12.000km,” kata Elsafan Rendianto, Marketing Planning Analysis & After Sales Division Head FDR.
Baca juga: Harley H.O.G. Anak Elang Jakarta Chapter Gelar Touring 1.100 Km Yogya-Lombok
Menurut Widodo, perjalanan touring cukup menantang karena kondisi cuaca yang tidak selalu cerah, tapi peserta touring harus riding sepanjang hari dalam kondisi hujan.
Tim Ultimate Touring juga melewati berbagai medan jalan yang tidak selalu aspal mulus, sejumlah daerah masih terdapat jalan yang rusak dan berlubang.
Walaupun begitu, performa ban ini dinilai memuaskan. “Performanya sangat empuk walaupun melewati jalanan aspal yang tidak rata dan sangat lengket di kondisi jalanan yangg kering,” kata Sukandi, biker yang menggunakan motor Honda Forza dalam touring ini.
Baca juga: Kisah Riders Indonesia Solo Touring Tempuh Jarak 6.500 Km hingga ke Timor Leste
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.