Mobil Listrik Terendam Banjir, Lakukan Dua Cara Ini Agar Tetap Aman

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Banjir pada 5 Maret 2025 membawa banyak kerugian kepada masyarakat, mulai dari rumah hingga kendaraan roda dua dan roda empat.

Khusus kendaraan, setelah terendam banjir, dianjurkan tidak untuk menyalakan langsung mobil maupun motor. Menyalakan kendaraan setelah kebanjiran akan membuat air yang ada masuk ke mesin.

Lalu, bagaimana dengan pemilik kendaraan listrik saat terkena banjir, hal apa yang harus dilakukan usai mobil elektrik terendam air bah?

Senior Manager After Sales PT Neta Auto Indonesia Januar Eka Sapta, menjelaskan kendaraan harus dalam keadaan mati atau tidak dihidupkan saat proses evakuasi, terutama untuk mobil listrik setelah terkena banjir.

Baca juga: Tesla Diboikot Warganet Malaysia, Peluncuran Mobil Listrik Jupiter Besutan Elon Musk Dihujat

"Hal ini sangat penting karena apabila mobil listrik terendam banjir, risiko kerusakan pada sistem kelistrikan dan potensi kerusakan mobil yang lebih parah bisa meningkat jika kendaraan dinyalakan. Oleh karena itu, pastikan mobil listrik tidak dihidupkan sama sekali setelah terpapar air untuk menghindari kerusakan lebih lanjut," ungkap Januar dalam keterangan, Sabtu (8/3/2025).

Secara garis besar dua langkah penting di bawah ini akan membuat mobil listrik tetap aman saat terendam banjir dan di evakuasi.

1. Jangan Menyalakan Mobil Listrik

Jangan mencoba untuk menyalakan Mobil Listrik anda yang telah terendam air. Biarkan kendaraan benar-benar kering terlebih dahulu.

Setelah itu, kendaraan harus segera dibawa ke dealer resmi terdekat untuk pemeriksaan lebih lanjut dan untuk menghindari kerusakan yang lebih parah.

2. Lepaskan Parking Brake Secara Manual

Pastikan untuk melepaskan parking brake (rem parkir) secara manual, karena kendaraan yang terendam air tidak boleh dihidupkan sama sekali, jika belum benar-benar kering.

"Dengan mengikuti tips-tips di atas, pengalaman berkendara tidak hanya lebih aman dan nyaman, namun juga siap menghadapi segala kondisi jalanan, cuaca dan situasi di saat bencana banjir melanda mobil listrik," ucap Januar.