Senin, 29 September 2025

Bos Foxconn Beri Sinyal Bakal Beli Saham Nissan, Sepakat Garap Mobil Listrik Canggih Bersama

Foxconn mempertimbangkan rencana pembelian saham Renault di Nissan, bukan untuk merger melainkan strategi memperkuat kerja sama dalam industri EV

HO
HONDA NISSAN BATAL MARGER – Tangkap layer website Honda Indonesia diambi 6 Februari 2025. Rencana merger Honda dan Nissan batal digelar akibat perbedaan visi yang semakin besar. Kesempatan kemudian dimanfaatkan Dengan ambisi Foxconn untuk mendiversifikasi bisnis di sektor kendaraan listrik (EV) melalui kolaborasi dengan Nissan. 

TRIBUNNEWS.COM- Kepala Foxconn Taiwan, Liu Muda mengatakan bahwa pihaknya terbuka atas rencana pembelian saham raksasa otomotif Renault SA di Nissan Motor Co sebanyak 36 persen.

"Jika kerja sama mengharuskannya (pembelian saham Nissan), kami akan mempertimbangkannya," kata ketua Foxconn Young Liu dikutip dari Reuters.

Kendati Foxconn telah mempertimbangkan rencana pembelian saham Renault di Nissan.

Namun Liu mengatakan kepada wartawan bahwa pembelian saham tersebut bukan bentuk merger melainkan strategi untuk memperkuat kerja sama.

"Jika ada kebutuhan operasional, kami akan. Namun, membeli saham bukanlah tujuan kami, tujuan kami adalah kerja sama." ujar Liu.

“Kami siap untuk menjajaki potensi kerja yang sama dengan Nissan Motor Co untuk menyelamatkan nasib produsen mobil Jepang itu dari kesulitan,” imbuhnya.

Komentar dari Kepala Foxconn Young Liu muncul setelah seorang sumber mengatakan bahwa perusahaan Jepang 

Mengapa Foxconn Tertarik untuk Berkolaborasi dengan Nissan?

Foxconn berencana untuk menjajaki peluang kerja sama dengan Nissan, yang saat ini mengalami kesulitan.

Liu menyatakan bahwa mereka ingin menyelamatkan produsen mobil Jepang tersebut dari tantangan yang dihadapinya.

Komentar ini muncul setelah informasi bahwa Nissan tengah membatalkan diskusi merger dengan Honda, 

Nissan tak menjelaskan alasan mengapa pihaknya mundur dari rencana merger itu.

Baca juga: Ini Pemicu Batalnya Merger Honda dan Nissan, Dua Raksasa Otomotif Jepang

Menurut sumber yang mengetahui pembicaraan ini, negosiasi antara Nissan dan Honda mengalami hambatan akibat perbedaan visi yang semakin besar.

Honda disebutkan ingin menjadikan Nissan sebagai anak perusahaan di bawah arahan Honda, suatu skenario yang tidak sesuai dengan konsep awal merger yang diusulkan sebagai kesepakatan antara dua pihak yang setara.

Alasan ini yang membuat Nissan memutuskan keluar dan mengakhiri rencana kerja sama senilai lebih dari 60 miliar dolar AS dengan Honda

Dengan ambisi untuk mendiversifikasi bisnis di sektor kendaraan listrik (EV), Foxconn melihat kesempatan besar untuk meraup keuntungan melalui kolaborasi ini.

Bagaimana Posisi Renault dan Nissan dalam Aliansi ini?

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan