Mobil Listrik BMW i7 Jadi Kendaraan Para Pemimpin Negara di KTT ASEAN 2023
Pemimpin negara yang hadir dalam pelaksanaan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN 2023 akan menggunakan mobil listrik BMW i7.
Mengantisipasi terjadinya kemacetan akibat adanya KTT ASEAN 2023, pemerintah mewajibkan Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk melaksanakan Work From Home (WFH).
Imbauan ini juga berlaku bagi pekerja swasta khususnya perkantoran di wilayah Gelora Bung Karno yang akan terdampak kegiatan konferensi internasional ini.
Juru Bicara Kementerian Perhubungan Adita Irawati berharap imbauan WFH itu bisa diakomodir sehingga mobilitas di sekitar venue tidak terlalu tinggi.
Adita menuturkan bahwa WFH juga menjadi upaya bersama untuk menciptakan udara bersih di ibu kota.
"Ada imbauan WFH baik itu untuk ASN di pusat maupun di Pemprov DKI ditambah juga imbauan kepada perusahaan-perusahaan swasta harapannya agar mobilitas berkurang," tuturnya.
Dia memaklumi tidak semua sektor bisa melaksanakan WFH sehingga aktivitas transportasi masih tetap akan berjalan normal.
Baca juga: ACE dan The Energy Foundation China Dorong Transisi Energi Bersih di ASEAN
Adita menambahkan bahwa pemerintah tidak akan membatasi kendaraan berbahan bakar fosil untuk memasuki wilayah GBK.
"Tidak ada pembatasan tetapi aturan ganjil genap tetap diterapkan kemudian untuk kendaraan barang masih dalam pembahasan utamanya melintas di tol dalam kota," urainya.
KTT ASEAN 2023 akan digelar di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan dan kawasan GBK pada 5-7 September.
Sejumlah pimpinan negara dari ASEAN dan negara mitra seperti China hingga Jepang dijadwalkan akan hadir.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.