Penjualan Motor Listrik Kurang Menggembirakan Lantaran Subsidi Lambat Direalisasikan
Penjualan sepeda motor listrik masih belum melesat meski sudah dua bulan ini Pemerintah menggulirkan kebijakan subsidi pembelian sepeda motor listrik.
PT Hartono Istana Teknologi (Polytron) turut mengaku, penjualan motor listrik bersubsidi terkendala oleh kesiapan sistem di aplikasi Sisapira yang membutuhkan waktu lama.
Sisapira disebut masih kurang jelas dalam menyeleksi calon konsumen penerima subsidi motor listrik sesuai aturan yang berlaku.
"Contoh, ada dua konsumen yang sama-sama punya rumah 900 watt, tetapi salah satunya ada yang ditolak di sistem Sisapira," ungkap Direktur Komersial Polytron Tekno Wibowo, Selasa (23/5).
Kendala lainnya, ada dealer yang merasa kebingungan karena harus menalangi subsidi Rp 7 juta kemudian proses pengembaliannya harus menunggu sampai pembuatan STNK selesai.
Sayang, hingga tulisan ini dibuat, Direktur Industri Maritim, Alat Transportasi, dan Alat Pertahanan Kemenperin Hendro Martono belum menjawab pertanyaan KONTAN terkait solusi pemerintah dalam mengatasi kendala penyaluran subsidi motor listrik.
Laporan reporter: Celine Night, Dimas Andi | Sumber: Kontan
Sumber: Kontan
Hadiah Fantastis dari Wapres Gibran di Lomba Panjat Pinang Kalimalang |
![]() |
---|
Pakar ITB: Stimulus Motor Listrik Bakal Percepat Transisi Energi di Sektor Transportasi |
![]() |
---|
Motor Listrik Davigo Tembus 170 Km Rute Jakarta–Bandung Hanya Sekali Cas |
![]() |
---|
Hanya Kuda dan Motor Listrik yang Berani Terjang Banjir Ciledug Jalan Penghubung Tangerang-Jakarta |
![]() |
---|
Inovasi Gerobak Listrik untuk Dukung UMKM Lebih Hemat dan Praktis |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.