Mitos vs Fakta: Transfer Uang Tengah Malam Bikin Transaksi Pending?
Benarkah begitu? Yuk, kita bongkar mitos dan fakta seputar transfer uang tengah malam yang katanya rawan pending.
TRIBUNNEWS.COM - Bayangin saat kamu lagi nongkrong sama teman-teman, jam menunjukkan lewat tengah malam, sudah mau pulang, dan mau transfer patungan bayar makanan. Tiba-tiba ada yang nyeletuk, “Eh, jangan transfer sekarang deh. Nanti nyangkut!”
Percaya enggak percaya, mitos ini sudah beredar lama. Bahkan ada juga yang bilang kalau transfer tengah malam bisa bikin uang “nyangkut di server”.
Benarkah begitu? Yuk, kita bongkar mitos dan fakta seputar transfer uang tengah malam yang katanya rawan pending.
Mitos 1: Transfer Tengah Malam Selalu Pending
Faktanya, transaksi digital enggak kenal jam operasional.
Dulu, memang ada jam offline untuk beberapa layanan perbankan. Tapi sekarang, sistem e-wallet seperti DANA berjalan 24 jam. Jadi mau transfer jam 3 siang atau jam 3 pagi, enggak ada bedanya. Kalau pun pending, biasanya bukan karena jam malam, tapi faktor lain, seperti jaringan internet lemot, aplikasi belum update atau sedang maintenance, serta ada traffic padat sesaat.
Mitos 2: Pending = Uang Hilang
Kebanyakan orang langsung panik ketika melihat status transaksi “pending”. Padahal pending itu bukan berarti uang kamu hilang, uangnya cuma lagi on the way.
Ibarat kurir paket yang lagi terjebak macet, uang kamu sebenarnya sudah di jalan dan tinggal butuh waktu sedikit sebelum mendarat di akun tujuan. Jadi tenang dulu, jangan buru-buru bertindak!
Mitos 3: Kalau Pending Harus Transfer Ulang
Kamu enggak harus transfer ulang saat uang kamu pending. Ini justru bisa jadi jebakan Badman karena ketika lihat transaksi enggak langsung sukses, refleks banyak orang adalah klik “transfer ulang” lagi.
Padahal dobel transfer malah bikin rugi karena saldo melayang dua kali. Solusinya? Cek dulu notifikasi di aplikasi, tunggu prosesnya, atau manfaatkan fitur jaminan proteksi kalau ada.
Mitos 4: Transfer Malam Hari Berisiko Dibobol Hacker
Selain transfer pending, ada mitos juga mengenai rekening atau akun e-wallet gampang dibobol hacker saat malam hari. Padahal, keamanan transaksi digital tidak tergantung pada jam dan sistem keamanan digital bekerja otomatis sepanjang waktu.
Terlebih, dompet digital seperti DANA sudah dilengkapi sistem keamanan berlapis DANA Protection, sehingga keamanannya tetap semakin terjaga..
Dibandingkan ketakutan transfer uang tengah malam, yang harus kamu lakukan untuk memastikan bahwa akunmu selalu aman dari hacker dan kejahatan online lainnya adalah dengan tidak membagikan PIN, OTP, atau password kepada siapa pun.
Jaminan Anti Pending untuk Pengguna DANA
Nah, untuk kamu yang masih khawatir masalah transferan pending, DANA punya solusinya, yaitu Jaminan Anti Pending lewat DANA Protection.
Fitur ini berlaku untuk transaksi kirim uang ke sesama pengguna DANA. Enggak peduli jam berapa pun, baik siang bolong atau tengah malam, transaksimu terlindungi dengan aman. Uang enggak nyangkut, dan kamu enggak perlu lagi takut dengan mitos lawas.
Bisa transfer uang tengah malam justru jadi bagian dari kemajuan dompet digital yang memungkinkan transaksi keuangan yang simpel, cepat, dan #AmanDariBadman!
Jadi kalau lain ada teman yang bilang, “Jangan transfer malem-malem, nanti nyangkut”, kamu bisa jawab, “Santai aja, ada DANA Protection!”
Yuk, transaksi pakai DANA!
Kolaborasi 2 Plarform Keuangan Digital Dorong Anak Muda Didorong Rajin Nabung di E-Wallet |
![]() |
---|
Saldo di Dompet Digital Hilang? Jangan Panik, Uangmu Bisa Balik! |
![]() |
---|
Ada Fitur Jaminan 100 Persen Uang Kembali, Ini Lho Dompet Digital yang Aman |
![]() |
---|
Jenis-jenis Transaksi Keuangan yang Bisa Terpantau Payment ID |
![]() |
---|
Skripsi Alim Anggono, Rektor Termuda Indonesia Bahas Rasa Sakit Psikologis Pengguna Dompet Digital |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.