Selasa, 30 September 2025

Reformasi Polri

Lemkapi Sebut Tim Transformasi Polri Bakal Memperkuat Komite Bentukan Presiden Prabowo

Edi Hasibuan optimistis tugas komite reformasi kepolisian bentukan Presiden Prabowo Subianto bakal bertugas baik dan hasilnya  maksimal.

Penulis: Adi Suhendi
Editor: Wahyu Aji
Tangkap layar website Ubharajaya
TRANSFORMASI POLRI - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo bersama Direktur Eksekutif Lembaga Kajian Strategis Kepolisian Indonesia (Lemkapi) Dr Edi Hasibuan. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Direktur Eksekutif Lembaga Kajian Strategis Kepolisian Indonesia (Lemkapi) Dr Edi Hasibuan optimistis tugas komite reformasi kepolisian bentukan Presiden Prabowo Subianto bakal bertugas baik dan hasilnya maksimal.

Lemkapi adalah lembaga independen yang didirikan pada tahun 2016 oleh Dr Edi Saputra Hasibuan, setelah menyelesaikan masa tugasnya sebagai komisioner Kompolnas periode 2012–2016.

Edi Hasibuan menilai tim transformasi reformasi Polri yang dibentuk Kapolri akan memperkuat tim komite reformasi kepolisian yang dibentuk Presiden Prabowo.

Terlebih tim transformasi Polri diisi para praktisi dan pakar kepolisian.

"Kami optimistis tugas tim reformasi kepolisian bentukan Presiden nanti bakal bertugas baik dan hasilnya bakal maksimal  karena didukung para praktisi dan pakar kepolisian dari Polri," kata Edi Hasibuan di Jakarta, Senin (29/9/2025).

Menurut pemerhati kepolisian Edi Hasibuan, dalam membenahi Polri tidak cukup dengan hanya menunjuk orang pintar saja,  tapi orang yang duduk di dalamnya harus mengetahui Polri secara  menyeluruh.

Kata Ketua Program Studi Magister Hukum Universitas Bhayangkara Jakarta ini, bila orang hanya paham Polri hanya sepotong-potong, reformasi Polri yang didambakan tidak maksimal.

Kata dia, kinerja Polri diyakini bakal bagus jika semua  terdukung dengan baik.

Baik dari sisi penyiapan Sumber Daya Manusia yang baik, sarana dan prasarana yang baik, pengawasan polri yang baik, hingga  pemenuhan kesejahteraan Polri yang lebih baik.

"Kami yakin Polri pasti bagus, jika semua terdukung dengan baik," kata Edi Hasibuan.

Sebaliknya, kata Ketua Umum Asosiasi Dosen ilmu Hukum dan Kriminologi Indonesia (ADIHGI) ini, jika semua dukungan belum terdukung dengan baik tentunya kinerja Polri pun tidak maksimal.

"Sebaliknya, jika semua dukungan belum terdukung dengan baik, saya ragu kinerja Polri belum bisa maksimal," ucapnya.

Komite Bentukan Presiden Bekerja 6 Bulan

Presiden Prabowo Subianto membentuk komite reformasi Polri.

Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg), Prasetyo Hadi mengungkap satu orang yang duduk di tim tersebut adalah mantan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD.

"Alhamdulillah beliau (Mahfud) menyampaikan kesediaan untuk ikut bergabung," kata Prasetyo, saat ditemui di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (23/9/2025).

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan