Manuver Politik Jokowi
Gibran Dinilai Sulit untuk Dampingi Prabowo di Periode Kedua, Ada Faktor Ekosistem Politik & Sejarah
Pengamat Politik Trias Politika, Agung Baskoro menilai sulit bagi Gibran untuk kembali berpasangan dengan Prabowo di Pilpres 2029 mendatang.
Penulis:
Faryyanida Putwiliani
Editor:
Nuryanti
"Kemudian Pak Harto juga wapresnya berganti-ganti ya dari mulai kita tahu Pak Adam Malik sampai kemudian terakhir Pak Habibie semacam itu. Kemudian Gus Dur juga sama Ibu Mega. Ibu Mega juga sama Pak Hamzah Haz."
"Berikutnya Pak SBY di periode pertama dengan Pak Jusuf Kalla. Kemudian periode kedua dengan Pak Boediono. Pak Jokowi juga demikian dengan Pak Jusuf Kalla. Kemudian periode kedua dengan Pak Ma'ruf Amin," jelas Agung.
Lantas bagaimana dengan Prabowo nanti, Agung mengaku masih belum tau apakah Prabowo akan mempertahankan sejarah atau tetap memilih berpasangan dengan Gibran di Pilpres 2029 mendatang.
"Nah, Pak Prabowo ini bagaimana gitu? Apakah mengikuti perjalanan sejarah yang sudah tertuang, bahwa belum ada wakil presiden yang mendampingi untuk periode kedua dengan orang yang sama, atau memang beliau ya tetap seperti ini ya dengan Mas Gibran misalkan," imbuhnya.
Baca juga: Jokowi Arahkan Relawan Dukung Prabowo-Gibran 2 Periode, Pengamat: Untuk Amankan Periode Pertama Dulu
Jokowi Serukan Prabowo-Gibran 2 Periode ke Relawan

Setelah lengser dari jabatan sebagai Presiden RI, kini mulai terbaca jelas arah politik Jokowi.
Teranyar, Jokowi memberikan dukungan kepada pemerintahan Prabowo Subianto–Gibran Rakabuming Raka, tak hanya satu periode, melainkan dua periode.
Bahkan, Jokowi sudah sejak lama memberikan arahan kepada relawannya untuk mendukung Prabowo-Gibran.
“Sejak awal saya sampaikan seluruh relawan untuk itu. Ya memang sejak awal saya perintahkan seperti itu."
"Untuk mendukung pemerintahan Presiden Prabowo-Gibran dua periode,” ungkap Jokowi saat ditemui di kediamannya di Sumber, Solo, Jumat (19/9/2025).
Baca juga: Pengamat Minta Jokowi Istirahat Saja, Bukan Malah Cawe-cawe Dukung Prabowo-Gibran 2 Periode
Titiek Soeharto Ikut Tanggapi Seruan Jokowi

Ketua Komisi IV DPR RI sekaligus Politikus Partai Gerindra, Titiek Soeharto, buka suara terkait pernyataan Presiden ke-7 RI Joko Widodo atau Jokowi yang meminta relawan untuk mendukung pemerintahan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka selama dua periode.
Titiek menilai, saat ini belum tepat untuk membicarakan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2029, mengingat pemerintahan Prabowo-Gibran baru berjalan satu tahun.
"Ah itu nanti saja, selesai dulu. Ini baru setahun, selesai 5 tahun dulu," kata Titiek di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (24/9/2025).
Titiek meminta masyarakat memberi kesempatan penuh kepada pemerintahan saat ini untuk membuktikan komitmennya dalam mensejahterakan rakyat.
"Kita buktikan bahwa Pak Prabowo bisa mensejahterakan bangsa ini," ujarnya.
Lagipula, kata putri Soeharto ini, Presiden Prabowo saat ini kemungkinan besar belum memikirkan jauh ke depan terkait masa depan politiknya setelah periode pertama.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.