Latar Belakang Pejabat BGN: Didominasi Purnawirawan TNI-Polri, Ada Dosen hingga Eks Timses Prabowo

TRIBUNNEWS.COM - Pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang digagas oleh Presiden Prabowo Subianto, tengah menjadi sorotan.

Tak lain karena munculnya sejumlah kasus keracunan yang menimpa anak-anak sekolah, penerima MBG. Yang terbaru adalah kasus keracunan menu MBG di Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat.

Sebagian besar korban keracunan di wilayah ini meliputi ratusan pelajar dari tingkat SD, SMP, hingga SMA. Namun, warga dewasa dan ibu hamil juga tercatat ikut terdampak. 

Peristiwa keracunan menu MBG di Bandung Barat terjadi dalam dua hari yang berbeda yaitu Senin (22/9/2025) di Kecamatan Cipongkor, sedangkan pada Rabu (24/9/2025) di Kecamatan Cipongkor ditambah Kecamatan Cihampelas.

Terkini, jumlah korban di Cipongkor dilaporkan mencapai kurang lebih 500 orang, sedangkan di Cihampelas 60 orang. Diakumulasikan dari kasus yang sama sebelumnya, korban keracunan akibat MBG di Bandung Barat telah mencapai angka 1.035 siswa hingga Kamis (25/9/2025) hari ini.

Tak hanya programnya yang jadi sorotan. Para pejabat di belakangnya pun ikut menuai kritik publik. Salah satunya adalah pejabat di Badan Gizi Nasional (BGN) yang menjadi pelaksana program MBG.

Adapun BGN dibentuk berdasarkan Perpres Nomor 83 Tahun 2024 dengan tugas melaksanakan pemenuhan gizi nasional lewat program MBG.

Dalam situs resmi BGN, ada 10 orang yang 'dipajang' sebagai pejabat BGN. Mereka terdiri dari kepala, wakil kepala, sekretaris, inspektur, hingga deputi.

Ke-10 pejabat BGN ini datang dari berbagai macam latar belakang. Namun, tidak ada yang benar-benar berasal dari dunia kesehatan atau ahli gizi.

Purnawirawan TNI lebih mendominasi. Setidaknya ada 5 purnawirawan TNI yang duduk sebagai pejabat BGN. Sisanya adalah purnawirawan Polri, dosen, hingga eks Timses Prabowo.

Selengkapnya, inilah latar belakang pejabat BGN, dikutip Tribunnews.com dari situs bgn.go.id:

Baca juga: Pemkab Bandung  Barat Tetapkan KLB Kasus Keracunan MBG di Cipongkor, BGN Buka Suara

1. Dadan Hindayana

Dadan Hindayana yang memiliki nama dan gelar lengkap Dr. Ir. Dadan Hindayana saat ini menjabat sebagai Kepala Badan Gizi Nasional (BGN).

Dadan adalah dosen di Institut Pertanian Bogor (IPB) serta dikenal sebagai entomologis atau ahli di bidang serangga di Indonesia.

Selain menjadi dosen di IPB, Dadan pernah menjabat sebagai Ketua Sekolah Tinggi Pertanian Kewirausahaan Banau Jailolo Kabupaten Halmahera Barat, Maluku Utara.

Dadan Hindayana dilantik sebagai Kepala BGN oleh Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi), Senin (19/8/2024).

2. Brigjen Pol Sony Sonjaya

Dari pangkatnya sudah terlihat, Sony Sonjaya adalah seorang pejabat BGN dengan latar belakang perwira tinggi (pati) Polri.

Jenderal bintang satu tersebut saat ini menjabat sebagai Wakil Kepala BGN. Jabatan ini diemban Sony Sonjaya sejak Rabu (17/9/2025).

Sony Sanjaya lahir di Bandung, 20 Oktober 1967 dan merupakan lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) angkatan 1991 atau satu angkatan dengan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Sebelum menjabat sebagai Wakil Kepala BGN, Sony Sanjaya sudah bertugas di badan tersebut dengan mengisi pos Direktur Penyediaan dan Penyaluran Wilayah II.

3. Nanik S Deyang

Nanik Sudaryati Deyang alias Nanik S Deyang saat ini menjabat sebagai Wakil Kepala BGN. Ia dilantik bersama dengan Sony Sonjaya.

Sebelum bertugas di BGN, Nanik S. Deyang menjadi Komisaris Independen PT Pertamina (Persero) dan Wakil I Badan Pengentasan Kemiskinan periode tahun 2024-2029.

Wanita kelahiran 3 Januari 1968 ini memiliki latar belakang sebagai wartawan. Ia pernah berkarier sebagai jurnalis di Tabloid Bangkit, yang merupakan bagian dari Kompas Gramedia.

Saat Pilpres 2024, Nanik dekat dengan Prabowo dan ikut menjadi tim sukses (timses). Ia mengisi pos sebagai Wakil Ketua Badan Kemenangan Nasional Koalisi Adil Makmur.

4. Mayjen TNI (Purn) Lodewyk Pusung

Masih di jabatan sebagai Wakil Kepala BGN, ada Mayjen TNI (Purn) Lodewyk Pusung yang ikut mengisi sejak Selasa (22/10/2024).

Lodewyk Pusung adalah seorang purnawirawan TNI AD yang berpengalaman dalam bidang infanteri. 

Lulusan Akademi Militer 1985 ini pernah menjabat sebagai Pangdam I/Bukit Barisan dengan tanggung jawab yang mencakup pengamanan dan penanggulangan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Sumatera Bagian Utara.

Pria kelahiran 27 September 1960 ini sempat memegang posisi strategis sebagai Panglima Divisi Infanteri (Pangdiv) I/Kostrad.

5. Brigjen (Purn) Sarwono

Tokoh purnawirawan TNI AD lainnya yang ikut duduk sebagai pejabat BGN adalah Brigjen (Purn) Sarwono.

Di BGN, ia menjabat sebagai Sekretaris Utama sejak Kamis (31/10/2024).

Sebelum di BGN, Sarwono pernah bertugas di Kementerian Pertahanan (Kemham) sebagai Direktur Bela Negara.

6. Brigjen (Purn) Jimmy Alexander Adirman

Lagi-lagi, purnawirawan TNI AD mengisi pos di BGN. Kali ini adalah Brigjen (Purn) Jimmy Alexander Adirman.

Ia menjabat sebagai Inspektur Utama BGN per Kamis (31/10/2024).

Sama seperti Sarwono, Jimmy Alexander Adirman juga pernah menjadi anak buah Prabowo saat di Kemhan.

7. Tigor Pangaribuan

Sosok sipil yang menjadi pejabat BGN lainnya adalah Dr. Ir. Tigor Pangaribuan yang menjabat sebagai Deputi Sistem dan Tata Kelola.

Dikutip dari alumniipbpedia.id, Tigor Pangaribuan adalah alumni Teknik Pertanian Fakultas Teknologi Pertanian (FATETA) angkatan 1986 IPB.

Sebelum mengemban tugas di BGN, Tigor Pangaribuan memiliki rekam jejak sebagai profesional dan pemimpin HR. 

Dengan lebih dari 15 tahun pengalaman, ia memimpin departemen HR sebagai Country HR Head/SVP/HR Director/HR Sr. Business Partner di berbagai perusahaan multinasional di kawasan Asia Pasifik, mencakup Indonesia, Singapura, Kepulauan Solomon, Papua Nugini, Filipina, Malaysia, Thailand, dan Vietnam.

8. Brigjen (Purn) Suardi Samiran

Tokoh purnawirawan TNI AD yang turut mengisi kursi pejabat BGN adalah Brigjen (Purn) Suardi Samiran.

Ia ditunjuk Dadan Hindayana sebagai Deputi Penyediaan dan Penyaluran BGN.

9. Mayjen (Purn) Dadang Hendrayudha

Masih ada lagi, purnawirawan TNI AD yang ditunjuk sebagai pejabat BGN yaitu Mayjen (Purn) Dadang Hendrayudha.

Dadang saat ini mengisi pos Deputi Pemantauan dan Pengawasan BGN.

10. Nyoto Suwignyo

Terakhir, Nyoto Suwignyo yang mengemban tugas sebagai Deputi Promosi dan Kerja Sama BGN.

Sebelum di BGN, Nyoto Suwignyo pernah bertugas di Badan Pangan Nasional sebagai Deputi Kerawanan Pangan dan Gizi.

Ia juga pernah menjadi Direktur Perencanaan, Evaluasi dan Informasi Pembangunan Daerah di Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

(Tribunnews.com/Sri Juliati)