Senin, 29 September 2025

Anggota Komisi X DPR Minta Pemerintah Perhatikan Hak dan Nasib Atlet Disabilitas

Verrell Bramasta meminta kepada pemerintah melalu Kemenpora agar memperhatikan hak dan nasib para Atlet Disabilitas

Editor: Wahyu Aji
istimewa
ATLET DISABILITAS - Anggota Komisi X DPR RI, Verrell Bramasta meminta kepada pemerintah memperhatikan hak-hak atlet disabilitas. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anggota Komisi X DPR RI, Verrell Bramasta meminta kepada pemerintah melalui Kementerian Pemuda dan Olah Raga (Kemenpora)  agar memperhatikan hak dan nasib para Atlet Disabilitas dan NON - DBON (Desain Besar Olahraga Nasional) agar para atlet bisa kembali ke Pelatnas.

"Pemerintah melalui Kemenpora agar memperhatikan hak dan nasib para atlet distabilitas dan Non -DBON .  Diharapkan juga agar para atlet tersebut bisa kembali ke Pelatnas,"pinta Verrell di Komplek Senayan, Senin (8/9/2025).

Verrel adalah politisi PAN yang bertugas di Komisi X DPR RI membidangi pendidikan, budaya, hingga olahraga.

Ia juga merupakan putra dari pasangan selebriti Venna Melinda dan Ivan Fadilla Soedjoko, dan dikenal luas di dunia hiburan sebelum terjun ke dunia politik

Apa yang disampaikan Verrell adalah merupakan aspirasi saat  menerima  audiensi dari 15 atlet berprestasi pada awal bulan Juli kemarin, yang terdiri dari para peraih medali SEA Games serta atlet disabilitas dari NPCI Kabupaten Bekasi.

Pertemuan yang berlangsung di Gedung DPR RI itu  menjadi ruang penting untuk mendengarkan langsung suara dari para atlet yang selama ini berjuang, namun belum mendapat kepastian atas hak dan penghargaan mereka.

Dalam pertemuan tersebut, para atlet disabilitas dari NPCI Bekasi menyampaikan berbagai keresahan: mulai dari keterlambatan gaji dan uang makan selama berbulan-bulan, mekanisme degradasi yang tidak adil, hingga pemecatan sepihak yang terjadi justru setelah mereka menyuarakan aspirasinya ke DPRD.

Bahkan sebanyak 22 atlet disabilitas mengajukan permintaan perlindungan ke Kemenpora lewat Verrell Bramasta.

Sementara itu, para atlet peraih medali SEA Games dari tahun 2019 hingga 2023 juga menyuarakan kekecewaan atas janji pengangkatan menjadi ASN yang belum kunjung terealisasi.

Mereka khawatir, ketika perhatian publik mulai bergeser ke atlet baru, prestasi mereka yang sudah lebih dulu mengharumkan nama bangsa perlahan dilupakan.

"Apa yang menjadi aspirasi teman-teman sudah saya sampaikan ke Mepora untuk bisa ditindaklanjuti. Negara harus hadir secara nyata dalam memberikan perlindungan, penghargaan, dan kepastian bagi para atlet nasional," katanya.

Baca juga: Peneliti IYLF Nilai Indonesia Butuh Banyak Figur Muda Bervisi Kebangsaan, Singgung Nama AHY & Verrel

Lebih jauh Verrell menambahkan bahwa para atlet tersebut telah tampil ke podium membawa nama Indonesia, maka sudah seharusnya kita berdiri bersama mereka saat haknya dipertanyakan. Atlet—baik penyandang disabilitas maupun non-disabilitas adalah bagian dari wajah bangsa. Jangan biarkan mereka merasa sendirian. 

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan