Senin, 29 September 2025

Buka Apkasi Otonomi Expo 2025, Prabowo Minta Kepala Daerah Dekat dengan Rakyat

Presiden Prabowo Subianto membuka acara Apkasi Otonomi Expo (AOE) 2025. Ini pesan untuk kepala daerah.

Penulis: Choirul Arifin
Editor: Wahyu Aji
Istimewa
PRABOWO BUKA AOE - Presiden Prabowo Subianto saat membuka acara Apkasi Otonomi Expo (AOE)  2025, Trade, Tourism, Investment and Procurement di ICE BSD Kabupaten Tangerang, Banten, Kamis (28/8/2025). Event ini diikuti 150 pemerintah kabupaten serta lembaga dan kementerian. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Prabowo Subianto membuka acara Apkasi Otonomi Expo (AOE) 2025, Trade, Tourism, Investment and Procurement di ICE BSD Kabupaten Tangerang, Banten, Kamis (28/8/2025).

Pada sambutan pembukaan, Presiden mengajak para kepala daerah agar mendorong terciptanya pemerintahan yang bersih dan adil. Presiden juga mengingatkan pemimpin daerah untuk terus mengerjakan amanat rakyat dan tetap berpegang pada pasal 33 UUD 1945.

Menurut Presiden, upaya efisiensi pemerintah kali ini juga merupakan salah satu cara yang berpegang pada pasal tersebut.

Prabowo meminta para pemimpin daerah lebih bersabar karena adanya pengurangan transfer dari pusat akibat efisiensi.

Menurutnya, transfer tersebut ada yang berbentuk langsung dan ada yang tidak langsung.

“Efisiensi jangan diartikan potong transfer daerah. Transfer daerah ada langsung dan tidak langsung, tetapi semuanya untuk daerah,” ucapnya.

Presiden berpesan agar para pemimpin daerah khususnya bupati lebih mendekatkan diri kepada rakyat.

"Saudara-saudara adalah yang paling deket sama rakyat, Saudara-saudara yang seharusnya paling tahu denyut nadi rakyat, saudara-saudara seharusnya yang paling peka terhadap kesulitan rakyat."

"Bela rakyatmu, mengabdi kepada rakyatmu, rebut yang terbaik untuk rakyatmu. Saudara akan berhasil sebagai pemimpin," kata Prabowo.

Pada kesempatan sama, Mendagri Tito Karnavian menyebutkan banyak daerah terutama kabupaten masih rendah dan ketergantungan pada pemerintah pusat cukup tinggi sehingga perlu dilakukan efisiensi. 

Menurut Tito, selain efisiensi, pemerintah daerah perlu mencari sumber pendapatan lain seperti usaha daerah sehingga pemerintah pusat mengundang asosiasi bisnis untuk menggali potensi ekonomi daerah.

Daerah juga diharapkan menangkap peluang pemasukan dari program strategis seperti Makan Bergizi Gratis atau Koperasi Merah Putih.

Ketua Umum Apkasi Bursah Zarnubi memberikan apresiasi atas kesediaan Presiden Prabowo meresmikan pembukaan AOE 2025.

Bupati Lahat ini menekankan AOE adalah wadah bagi pemerintah kabupaten di seluruh Indonesia untuk memperkenalkan potensi unggulan, membuka peluang investasi, dan membawa karya anak bangsa menuju pasar internasional.

“Inilah bukti bahwa kekuatan ekonomi Indonesia berakar dari daerah, namun berorientasi pada pasar global,” katanya.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan