OTT KPK di Kementerian Tenaga Kerja
Firdaus Oiwobo Minta Prabowo Bantu Immanuel Ebenezer: Dia Pernah Berjuang, Ada Jasanya
Firdaus Oiwobo minta Prabowo bantu Noel yang tersangkut OTT KPK: “Dia pernah berjuang, ada jasanya untuk bangsa.”
TRIBUNNEWS.COM - Pengacara Firdaus Oiwobo menyampaikan harapannya agar pemerintah memberi perhatian khusus terhadap kasus hukum yang menjerat mantan Wakil Menteri Ketenagakerjaan RI, Immanuel Ebenezer alias Noel.
Firdaus Oiwobo adalah seorang pengacara yang dikenal karena gaya bicara blak-blakan dan sikap kontroversialnya di ruang publik.
Ia pernah viral karena berdiri di atas meja persidangan dan aktif di media sosial sebagai advokat, artis, serta pendiri organisasi advokat bernama Pembasmi (Perkumpulan Badan Advokat Solidaritas Merdeka Indonesia). Ia juga mendeklarasikan ormas Ternak Mulyono (Termul) sebagai wadah menjaga keutuhan bangsa dan melawan provokasi.
Firdaus dan Immanuel Ebenezer alias Noel memiliki hubungan dekat yang sudah terjalin lama.
Keduanya berasal dari latar belakang aktivis reformasi 1998, dan Firdaus menyebut Noel sebagai figur idealis yang terdoktrin semangat antikorupsi.
Kedekatan mereka terlihat dari komunikasi informal tanpa protokoler, serta interaksi langsung di kantor Kemenaker sebelum kasus hukum Noel mencuat.
Noel diduga melakukan dugaan pemerasan dalam pengurusan sertifikasi Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di Kementerian Ketenagakerjaan.
Noel diduga menerima aliran dana sebesar Rp 3 miliar dari pihak internal Kemenaker yang dijuluki “Sultan” untuk kepentingan pribadi, termasuk renovasi rumah di Depok.
Atas perbuatan itu, Noel ditangkap melalui Operasi Tangkap Tangan (OTT) oleh KPK pada 20 Agustus 2025, bersama 10 tersangka lainnya. KPK menyita 20 kendaraan mewah, termasuk 14 mobil dan 6 motor, serta sejumlah dokumen transaksi.
Sejauh ini total sudah ada 11 orang telah ditetapkan sebagai tersangka, termasuk Noel dan Irvian Bobby Mahendro, Koordinator Bidang Kelembagaan K3.
Salah satu tersangka diketahui merupakan suami dari pegawai KPK, namun KPK menegaskan tidak ada keterlibatan pegawai tersebut dalam perkara.
KPK telah menaikkan status kasus ke tahap penyidikan, dan Noel resmi mengenakan rompi tahanan saat konferensi pers. Usai menyandang status tersangka dan digiring ke mobil tahanan, Noel sempat menyampaikan harapannya untuk mendapatkan amnesti dari Presiden Prabowo Subianto.
Amnesti adalah pengampunan hukum yang diberikan oleh Presiden kepada seseorang atau sekelompok orang atas tindak pidana tertentu, biasanya yang bersifat politis.
Pemberian amnesti menghapus seluruh akibat hukum pidana, baik sebelum maupun sesudah vonis dijatuhkan, tanpa menghilangkan fakta bahwa perbuatan pidana pernah terjadi.
Amnesti diberikan oleh Presiden dengan pertimbangan DPR, sesuai Pasal 14 ayat (2) Undang-Undang Dasar 1945. Amnesti bersifat kolektif atau individual, tergantung konteks politik dan hukum.
Sumber: TribunJakarta
OTT KPK di Kementerian Tenaga Kerja
Eks Wamenaker Immanuel Ebenezer Klaim 4 Handphone yang Ditemukan KPK di Plafon Rumah Milik Pembantu |
---|
Selain Ducati & Uang Rp3 M dari Pemerasan Sertifikasi K3, KPK Duga Noel Terima Gratifikasi |
---|
KPK Duga Kerabat Eks Wamenaker Immanuel Ebenezer Sembunyikan Tiga Mobil Mewah Setelah OTT |
---|
Prediksi Mahfud MD: KPK Buka Opsi Jerat Pasal TPPU ke Immanuel Ebenezer |
---|
Prabowo Akui Malu Eks Wamenaker Noel Jadi Tersangka Kasus Pemerasan: Mungkin Dia Khilaf |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.