Selasa, 30 September 2025

Gaya 3 Menteri Adu Tembak dengan Kapolri di Mako Brimob, Mirip Penembak Profesional

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo membuka kejuaraan menembak dalam rangka Hari Bhayangkara ke-79.

Tribunnews.com/Abdi Ryanda Shakti
KEJUARAAN MENEMBAK KAPOLRI - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo membuka kejuaraan menembak dalam rangka Hari Bhayangkara ke-79 di Lapangan Tembak Hoegeng Iman Santoso, Mako Brimob Kelapa Dua, Depok, Kamis (17/7/2025). Selain itu, tiga menteri yakni Menteri Koodinator bidang Pangan Zulkifli Hasan (Zulhas), Menteri UMKM Maman Abdurrahman dan Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman turut memeriahkan kegiatan itu. 

 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo membuka kejuaraan menembak dalam rangka Hari Bhayangkara ke-79 di Lapangan Tembak Hoegeng Iman Santoso, Mako Brimob Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat, Kamis (17/7/2025).

Kegiatan yang digelar mulai hari ini hingga Minggu (20/7/2025) diawali dari Jenderal Sigit yang menembak ke arah sasaran dengan menggunakan senjata jenis Pistol Caliber Carbine (PCC). 

Satu ledakan dari mantan Kabareskrim Polri itu menjadi tanda kejuaraan tersebut dimulai.

Selanjutnya, petasan dengan smoke bom warna warni pun menghiasi langit di Mako Brimob.

Tak lama kemudian, pertandingan eksibisi pun dilakukan.

Kapolri bertanding melawan Menteri Koodinator bidang Pangan Zulkifli Hasan (Zulhas), Menteri UMKM Maman Abdurrahman dan Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman.

Adapula Wakil Menteri Pemuda dan Olahraga, Taufik Hidayat yang ikut meramaikan pertandingan eksibisi tersebut.

Zulhas dan Amran terlihat mengenakan kemeja putih dan celana hitam ketika berdiri di garis menembak. 

Sementara itu, Maman dengan badan yang gagah mengenakan kemeja hitam pun dengan kuat memegang senjata tersebut.

Ketiganya terlihat seperti penembak profesional dengan alat penutup telinga dan kaca mata sambil memegang senjata dan membidik 10 target mulai dari yang besar dan kecil.

Bahkan, Maman dan Amran terlihat cekatan menghabisi target dengan cepat seperti sudah biasa dalam olahraga menembak itu.

Setelah itu, pertandingan juga digelar untuk kategori Pemred dan wartawan media.

Kapolri menjelaskan kegiatan diikuti total 1.033 peserta baik dari umum, Polri dan TNI.

"Kemudian hari ini ada kegiatan pertandingan eksibisi yang diikuti oleh kementerian-kementerian yang kita undang juga tentunya teman-teman aparat penegak hukum, termasuk dari TNI dan seluruh stakeholder terkait," ucap Sigit.

Sigit berharap melalui kegiatan menembak tersebut dapat meningkatkan soliditas, sinergisitas antar kementerian. Termasuk untuk menambah kekompakan dalam rangka melaksanakan kerja-kerja bersama.

Lebih lanjut, ia mengatakan dengan adanya perlombaan ini juga dapat menjaring bibit atlet yang bisa dipersiapkan untuk mendukung kegiatan cabang olahraga menembak.

"Dalam rangka menjaring calon atlet dan juga sebagai wadah untuk terus menjaga kemampuan dari atlet-atlet nasional yang ikut bergabung," tuturnya. 

Latar Belakang 3 Menteri

Zulhas saat ini masih menjabat Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN).

Dia sempat berkarier sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) sebelum beralih ke dunia usaha namun tidak punya latar belakang militer.

Sementara Maman Abdurrahman adalah politisi Golkar.

Dia dulunya aktivis dan pernah menjabat Presiden BEM Universitas Trisakti (2004–2006).

Andi Amran Sulaiman bukan orang partai politik.

Dia adalah pengusaha asal Sulawesi dan tidak memiliki latar belakang militer yang pandai menggunakan senjata api.

Acara menembak Kapolri dan tiga menteri diadakan di Mako Brimob Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat.

Ini adalah Markas Komando Korps Brigade Mobil, yaitu markas pusat dari satuan elite Brimob Polri.

Korps Brimob merupakan unit paramiliter dalam tubuh Kepolisian Republik Indonesia (Polri) yang bertugas menangani masalah kejahatan dan terorisme.

 

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan