Ubedilah Badrun: Gibran Bicara AI ke Murid Labschool Ibarat Menabur Air Garam di Lautan
Ubedilah Badrun menilai kehadiran Wapres Gibran Rakabuming Raka ke Labschool UNJ, untuk bicara soal AI layaknya menabur air garam di tengah lautan.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Akademisi Universitas Negeri Jakarta (UNJ) Ubedilah Badrun menilai kehadiran Wapres Gibran Rakabuming Raka ke Labschool UNJ, untuk bicara soal AI layaknya menabur air garam di tengah lautan.
Saat mengunjungi pelajar Labschool pada Selasa (17/6/2025) kemarin, Gibran pentingnya etika dan pendampingan dalam pemanfaatan kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI).
"Anak-anak Labschool itu jauh lebih dulu adaptif dengan AI. Jadi tujuan sesungguhnya bukan itu, tetapi lebih terlihat pencitraan saja," kata Ubedilah dalam pesan yang diterima, Kamis (19/5/2025).
Namun, dia merasa aneh dengan dengan Labshool dan juga Rektor UNJ.
"Kok Labschool UNJ mau dan terlihat Rektor UNJ semangat mendampingi Gibran, ada apa dengan Rektor UNJ ya?" kata dia.
Dia juga mengatakan bahwa kedatangan Gibran ke Labschool UNJ terkesan diam-diam.
Pasalnya, tak ada mahasiswa UNJ yang mengetahui ini.
"Begitu muncul di medsos resmi UNJ, baru rameh banjir komen negatif," tandasnya.
Sebelumnya, Wakil Presiden RI (Wapres) Gibran Rakabuming Raka menyoroti penggunaan atau pemanfaatan kecerdasan buatan alias Artificial Intelligence (AI) untuk kalangan anak sekolah.
Menurut Gibran, di era serba kemajuan teknologi saat ini, penting bagi setiap siswa untuk bisa menggunakan AI.
Bahkan, mantan Walikota Solo itu mengajak generasi muda untuk menjadi pencipta teknologi, bukan hanya pengguna.
Pernyataan itu disampaikan Gibran saat dirinya mengunjungi SMP Labschool Jakarta, Rawamangun, Jakarta Timur, Selasa (17/06/2025), sebagai penguatan literasi kecerdasan buatan (AI) di dunia pendidikan.
"Beberapa bulan terakhir ini kami intens sekali untuk mengenalkan basic-basic prompting, edukasi tentang AI di beberapa sekolah," ujar Wapres dalam keterangan resminya.
Meski begitu, Gibran mewanti-wanti kepada setiap siswa sekolah untuk bisa bijak dalam menggunakan atau memanfaatkan teknologi seperti AI.
Dirinya meminta kepada seluruh generasi muda, untuk tidak menggunakan AI sebagai jalan pintas dalam mencari jawaban atas setiap persoalan.
Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya
A member of

Follow our mission at www.esgpositiveimpactconsortium.asia
Ubedilah Badrun
Universitas Negeri Jakarta (UNJ)
UNJ
Wakil Presiden
Gibran Rakabuming Raka
Labschool
pencitraan
air garam
kecerdasan buatan
artificial intelligence
SDG14-Ekosistem Lautan
Tren Smart Building di Indonesia Menguat, IoT dan AI Optimalkan Efisiensi Gedung |
![]() |
---|
Bimbim Slank Lihat Teknologi AI Sulit Saingi Kreativitas Manusia dalam Bermusik |
![]() |
---|
10 Prompt Gemini AI Bersama Pasangan, Foto di Studio hingga Menikmati Sunset di Tepi Pantai |
![]() |
---|
Teka-teki Menghilangnya Wapres Gibran saat Pelantikan Menteri Terjawab |
![]() |
---|
Tak Ada Putra Sulung Jokowi di Pelantikan Menteri-Wakil Menteri Hari Ini |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.