Cerita Umar Patek: Dulu Rakit Bom, Kini Jadi Barista, Ramu Kopi Pakai Resep Ibunda
Umar Patek telah berubah 180 derajat setelah bebas bersyarat. Dulu dirinya yang dikenal sebagai teroris, kini telah menjadi barista kopi.
TRIBUNNEWS.COM - Hisyam bin Alizein alias Umar Patek (59) kini tampil berbeda setelah dinyatakan bebas bersyarat pada 7 Desember 2022.
Diketahui, dirinya merupakan pelaku terorisme bom Bali I yang terjadi pada 2002 silam.
Bahkan, saat masih berstatus sebagai buronan paling dicari, kepala Umar Patek dihargai 1 juta dolar AS.
Adapun dalam peristiwa Bom Bali I, dirinya berperan sebagai perakit bom. Hal ini diketahui dalam dakwaan jaksa berdasarkan pemberitaan Harian Kompas pada 14 Februari 2012.
Secara lebih detil, dia diminta untuk membuat dan mencampur sejumlah bahan peledak dengan total berat 700 kilogram.
Tak cuma bom konvensional, pria kelahiran tahun 1970 itu disuruh oleh gembong teroris asal Malaysia yang akhirnya tewas, Dr Azhari, untuk membuat bom rompi.
Setelah divonis 20 tahun dan dinyatakan bebas bersyarat, Umar telah berubah 180 derajat.
Kini, dirinya berprofesi sebagai peracik kopi atau yang lebih dikenal dengan barista di Hedon State, Surabaya, Jawa Timur.
Ketika bertemu jurnalis Tribun Jatim, Umar tengah meramu dan memadatkan bubuk kopi menggunakan tamper untuk secangkir espresso.
Baca juga: Pelaku Bom Bali Umar Patek Hirup Udara Bebas
Saat menghidangkan kopi racikannya tersebut, dirinya melempar senyum.
Dari Rakit Bom ke Ramu Kopi
Adapun Umar bisa bekerja sebagai barista karena berkolaborasi dengan Hedon State Kitchen Lounge milik David Andreasmito.
Tak cuma menu dari pihak pemilik, Umar juga membuat kopi yang berasal dari resep racikan sang ibu.
Adapun kopi yang disajikan tersebut menggabungkan aroma dan rasa pahit dari kopi dengan rempah khas Indonesia.
"Saya sejak kecil sudah terbiasa minum kopi, jadi terbiasa dengan itu. Sehari-hari minum kopi apalagi kopi rempah yang meracik sendiri," ungkapnya.
Umar pun kini semakin terpacu untuk meningkatkan kemampuannya dalam meracik kopi.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.