Senin, 29 September 2025

Konflik Palestina Vs Israel

RI Buka Peluang Hubungan dengan Israel, Mardani: Prabowo Bisa Orkestrasi Kemerdekaan Palestina

Mardani menambahkan, fokus utama saat ini adalah mempercepat proses kemerdekaan Palestina.

HO/ Istimewa
KEMERDEKAAN PALESTINA - Ketua Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) DPR RI, Mardani Ali Sera, mengapresiasi komitmen dan peran strategis Indonesia dalam Konferensi Uni Parlemen Negara Anggota OKI (PUIC) yang sedang berlangsung di Jakarta. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Badan Kerja Sama Antar-Parlemen (BKSAP) DPR RI, Mardani Ali Sera, mendukung Presiden Prabowo Subianto, yang menyatakan Indonesia siap membuka hubungan diplomatik dengan Israel apabila Palestina diakui sebagai negara.  

"Kerangkanya two state solution. Pak Presiden Benar. Merdeka Palestina dahulu," kata Mardani kepada Tribunnews.com, Kamis (29/5/2025).

Mardani menambahkan, fokus utama saat ini adalah mempercepat proses kemerdekaan Palestina.

"Fokus sekarang segera merdekakan Palestina. Segera gulirkan proses kemerdekaan Palestina," ujarnya.

Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini meminta Prabowo bisa mengorkestrasi kemerdekaan Palestina.

"Bersama seluruh negara pendukung Kemerdekaan Palestina, Presiden Prabowo dapat mengorkestrasi proses kemerdekaan Palestina tahun ini," ucapnya.

Presiden Prabowo Subianto sebelumnya menyatakan, Indonesia siap membuka hubungan diplomatik dengan Israel asalkan Palestina diakui sebagai negara. 

Hal itu disampaikan Presiden Prabowo dalam pernyataan pers bersama Presiden Prancis Emannuel Macron di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu, (28/5/2025).

"Karena itu indonesia sudah menyampaikan begitu negara Palestina diakui oleh Israel, Indonesia siap mengakui Israel, siap buka hubungan diplomatik dengan Israel. Indonesia siap menyumbang pasukan perdamaian di kawasan tersebut," kata Prabowo.

Kepala Negara mengatakan dalam pertemuan empat mata dengan Presiden Macron banyak topik yang dibahas salah satunya mengenai konflik Palestina.

Prancis kata Prabowo ingin mendorong penyelesaian damai masalah Palestina.

"Di mana Prancis juga akan terus mendukung langkah-langkah ke arah kemerdekaan Palestina sebagai negara yang merdeka," katanya.

Menurut Prabowo dalam pembicaraan dengan Macron, Prancis akan terus mendesak untuk segera diberlakukannya penghentian kegiatan bersenjata di jalur gaza, Palestina. Selain itu Prancis juga menyerukan jaminan terhadap akses kemanusiaan penuh. 

"Kami juga mendukung rencana Prancis dan Arab Saudi untuk menyelenggarakan KTT di bulan Juni mendatang guna mendorong penyelesaian two state solution dan mewujudkan perdamaian di kawasan Timur Tengah," kata Presiden.

Prabowo mengatakan dirinya dalam berbagai forum dan kesempatan selalu menekankan bahwa Indonesia hanya memandang penyelesaian two state solution. 

"Kemerdekaan bagi bangsa Palestina untuk mencapai perdamaian yang benar. Tadi di samping itu pun saya tegaskan bahwa kita juga harus mengakui dan menjamin hak Israel untuk berdiri sebagai negara yang berdaulat dan harus juga diperhatikan dan dijamin keamanannya," pungkasnya.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan