Senin, 6 Oktober 2025

Fadli Zon Sebut Penulisan Ulang Sejarah Sampai Pelantikan Prabowo Sebagai Presiden 

Fadli Zon mengatakan, penulisan ulang sejarah nasional Indonesia akan mencakup peristiwa hingga pelantikan Presiden Prabowo Subianto.

Tribunnews.com/Fersinanus Waku
FADLI ZON - Menteri Kebudayaan (Menbud), Fadli Zon, saat ditemui di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (26/5/2025). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Kebudayaan (Menbud), Fadli Zon mengatakan, penulisan ulang sejarah nasional Indonesia akan mencakup peristiwa hingga pelantikan Presiden Prabowo Subianto pada 20 Oktober 2024.

Hal ini disampaikan Fadli Zon dalam rapat kerja dengan Komisi X DPR RI di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (26/5/2025).

Menurut Fadli, versi sejarah nasional yang selama ini digunakan masih berhenti pada masa pemerintahan Presiden ke-3, Bacharuddin Jusuf Habibie.

"Kalau yang lama hanya sampai Habibie," kata Fadli Zon dalam rapat.

Sementara sejarah yang akan ditulis, kata dia, akan meliputi Presiden Joko Widodo dan pelantikan Prabowo pada 20 Oktober 2024 lalu.

Selain itu, Fadli menambahkan bahwa sejumlah program Pemerintahan Prabowo juga akan dicatat sebagai bagian dari sejarah nasional yang baru.

"Sampai era Pak Jokowi (Joko Widodo) akhir dan pelantikan Pak Prabowo. Sampai pelantikan saja, mungkin sampai tanggal 20 Oktober 2024 ya. Dan mungkin apa programnya kira-kira, tetapi setelah itu berhenti," ujar Fadli.

Sebagai informasi, pemerintah melalui Kementerian Kebudayaan saat ini tengah menyusun versi terbaru sejarah nasional Indonesia yang dijadwalkan akan diluncurkan pada 17 Agustus 2025. 

Penulisan ini melibatkan lebih dari 100 ahli sejarah dari berbagai universitas di seluruh Indonesia. 

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved