Senin, 6 Oktober 2025

Ijazah Jokowi

Roy Suryo Sudah Prediksi Bareskrim Tak Mungkin Tunjukkan Wujud Asli Ijazah Jokowi

Bareskrim tak menyatakan apakah ijazah Jokowi autentik atau tidak, selain itu aparat hukum juga tak memperlihatkan wujud asli ijazah Jokowi

Editor: Sri Juliati
Tribunnews.com/Reynas Abdila
IJAZAH JOKOWI - Terlapor Mantan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Roy Suryo memberikan keterangan terkait pemeriksaan atas kasus tudingan ijazah palsu Presiden ke-7 RI Joko Widodo. Roy diperiksa sejak pukul 10.05 WIB oleh penyidik Ditreskrimum Polda Metro Jaya di Jakarta Selatan, Kamis (15/5/2025). 

TRIBUNNEWS.COM - Mantan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Roy Suryo sudah menduga Bareskrim Polri tidak akan menampilkan wujud asli ijazah Presiden RI ke-7 Joko Widodo (Jokowi) ke publik, meskipun ijazah tersebut diklaim asli.

Roy Suryo sudah memprediksi hal itu sejak Jokowi mendatangi Bareskrim Polri untuk menjemput ijazahnya, baru-baru ini.

"Saya tidak kaget dan bahkan sudah menyangka. Sangat sudah saya prediksi, pasti tidak ditampilkan ijazahnya."

"Ini (Bareskrim) pasti nanti pada saat diumumkan itu (ijazah asli) tidak akan ditunjukkan. Nggak akan berani menunjukkan ijazah, bener," ujar Roy Suryo dikutip dari YouTube Abraham Samad SPEAK UP, Jumat (23/5/2025).

Menurut Roy Suryo, Bareskrim seharusnya mengumumkan secara detail terkait dengan ijazah Jokowi.

Mulai dari ijazah pembanding hingga jenis tinta yang digunakan.

Namun yang terjadi, Bareskrim hanya menyebut bahwa ijazah jokowi dinyatakan asli karena identik.

Bareskrim tak menyatakan apakah ijazah Jokowi autentik atau tidak.

"Pengumumannya hanya naratif, jadi hanya diumumkan itu identik Identik lawan apa? Identik itu apa? Mereka nggak berani mengumumkan autentik."

"Pembandingnya bener nggak? Harusnya diumumkan itu detail, tintanya apa?" ujar Roy Suryo.

Yang terjadi, Bareskrim hanya menyajikan foto-foto ijazah Jokowi, tanpa memperlihatkan yang asli.

Baca juga: Beda Nasib: Kasus Dugaan Ijazah Palsu Jokowi Dihentikan Polisi, Pencemaran Nama Baik Tetap Diproses

"Ketika Dirtipidum Bareskrim umumkan, kan tidak ada ditunjukkan (wujud ijazah) sama sekali. Di layar belakang hanya ada foto-foto, itu juga harus diperiksa," jelas Roy Suryo.

Meski demikian, Roy Suryo meyakini masih ada harapan pembuktian di pengadilan.

"Masih banyak proses yang panjang, katanya pengadilan."

"Pengadilan pada proses pelaporan saudara Joko Widodo sebagai terlapor ijazah palsu, ini selesaikan dulu, pengadilan ini, jangan tiba-tiba ini di stop," tegas Roy Suryo.

Bareskrim: Ijazah Jokowi Asli

Sebelumnya, Bareskrim Polri telah menyatakan ijazah Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) asli.

Keaslian ijazah itu disampaikan setelah Bareskrim Polri selesai melakukan uji laboratorium forensik (labfor) terhadap ijazah sarjana satu (S1) Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada (UGM) Jokowi.

Hal itu disampaikan Dirtipidum Bareskrim Polri, Brigjen Pol Djuhandhani Rahardjo Puro dalam konferensi pers di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Kamis (22/5/2025).

"Dari peneliti tersebut maka antara bukti dan pembanding adalah identik atau berasal dari satu produk yang sama," kata Djuhandani dilansir Tribunnews dari YouTube Kompas TV.

Djuhandhani menegaskan selama proses penyelidikan, polisi tidak menemukan adanya tindakan pidana di kasus ijazah Jokowi tersebut.

"Kami sampaikan bahwa penyelidikan yang kita laksanakan bukan hanya sekadar menjawab dumas (pengaduan masyarakat) yang ada, namun kami dari kepolisian memberikan pemahaman pada masyarakat fakta-fakta yang kita dapatkan," jelas Djuhandhani.

Bareskrim berharap, informasi ini dapat membuat kegaduhan soal ijazah palsu ini menjadi tenang.

"Sehingga kita harapkan situasi negara ini menjadi semakin tenang, kita bantu pemerintah yang saat ini dipimpin Bapak Prabowo melaksanakan pembangunan," tandas Djuhandhani.

(Tribunnews.com/Galuh Widya Wardani/Rakli Almughni/Nuryanti)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved