Minggu, 5 Oktober 2025

Sosok Istri Hercules yang Syok Suaminya Diadukan Advokat Saor Siagian ke Komisi III DPR RI

Nia Dania, istri Hercules, syok karena suaminya didesak untuk segera ditangkap. Hercules diadukan ke Komisi III DPR RI oleh advokat Soar Siagian.

Penulis: Rakli Almughni
Tribunnews.com/Ilham Rian Pratama/Kompas.com/Alsadad Rudi
ISTRI HERCULES - Foto kolase Ketua GRIB Jaya, Hercules, saat di KPK, Kamis (19/1/2023), dan Nia Dania, istri Hercules, saat menghadiri persidangan suaminya di Pengadilan Negeri Jakarta Barat, Kamis (27/6/2013). 

TRIBUNNEWSWIKI.COM - Ketua Umum Gerakan Rakyat Indonesia Bersatu (GRIB) Jaya, Hercules, mengaku bahwa istrinya merasa syok karena dirinya diadukan oleh advokat Saor Siagian ke Komisi III DPR RI.

Sang istri semakain kaget karena Saor Siagian mendesak agar Hercules segera ditangkap.

Hal tersebut Hercules ungkapkan saat menanggapi aksi Advokat Hukum Anti-Premanisme yang dikomandoi Saor Siagian melakukan rapat dengan Komisi III DPR RI pada Rabu (7/5/2025).

"Tidak ada hujan, tidak ada angin, tiba-tiba mereka muncul di Komisi III untuk mendesak Komisi III segera melakukan penangkapan," kata Hercules, dikutip dari tayangan YouTube Seleb Oncam News, Kamis (8/5/2025).

"Kaget, saya kaget. Istri, anak, semua keluarga kaget. Artinya ini semacam pengancaman dan provokasi," imbuhnya.

Sosok istri Hercules diketahui bernama Nia Dania.

Hercules bernah bercerita kepada Gus Miftah bahwa dirinya dan Nia terpaut usia 24 tahun.

Saat bertemu, Nia masih duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama (SMP), sedangkan Hercules berusia sekitar 40 tahun.

Nia Dania juga dikenal setia menemani Hercules saat suaminya itu terjerat kasus kekerasan melawan petugas kepolisian.

Baca juga: Cuma Prabowo & Gus Miftah yang Bisa Perintah Hercules, Tim Antipremanisme Desak GRIB Jaya Dibubarkan

Kala itu, Nia tampak selalu mendampingi Hercules hingga sidang pembacaan vonis.

Sementara itu, pengacara Hercules, Sunan Kalijaga, juga heran mengapa Saor Siagian cs mendesak Komisi III DPR RI menggunakan kewenangannya di pihak kepolisian untuk menangkap Hercules.

Sunan bertanya laporan mana yang membuktikan Hercules sudah ditetapkan sebagai tersangka.

"Kalau kalian orang hukum, pakailah cara hukum yang baik dan benar, bukan datang ramai-ramai mengaku advokat, mendesak Komisi III DPR RI menggunakan kewenangannya di pihak kepolisian untuk menangkap klien kami, ini yang kami pertanayakan," kata Sunan Kalijaga, dikutip dari tayangan YouTube Seleb Oncam News, Kamis (8/5/2025).

"Ini laporan yang mana? Tunjukkan kepada kami, apakah klien kami, Bung Haji Hercules ini sudah tersangka di laporan mana?" ujarnya.

Menurut Sunan, Hercules sejauh ini tidak pernah mendapat panggilan kepolisian.

"Bang Hercules aja nggak pernah dipanggil untuk kasus yang mana sampai dia atau mereka bisa menyatakan tangkap Hercules. Urusannya apa? Kok kalian seperti preman," ujar Sunan Kalijaga.

"Kayak seperti preman main datang suruh tangkap-tangkap. Dasarnya apa? Laporan polisinya mana?" tuturnya.

Advokat Saor Siagian ngadu ke DPR soal Hercules

Advokat Hukum Anti-Premanisme, Saor Siagian meminta organisasi masyarakat (ormas) GRIB Jaya segera ditindak tegas dalam rapat dengan Komisi III DPR RI, Rabu (7/5/2025).

Hal tersebut dikarenakan keberadaan GRIB Jaya dinilai sudah meresahkan warga.

Saor Siagian juga menyinggung pernyataan Hercules yang mengancam Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi hingga Mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo.

Selain itu, Saor juga menyinggung terkait dengan adanya dugaan penyegelan perusahaan yang dilakukan oleh GRIB Jaya.

"Hercules dalam salah satu perusahaan karena tidak bisa diberikan kepentingan, kemudian perusahaannya ditutup," kata Saor.

"Menurut kami ini mestinya sudah harus ditindak. Adakan sampai detik ini, jangankan dibekukan, diperingatkan pun tidak," lanjutnya.

Saor juga menyinggung soal tindakan Hercules lainnya kepada seorang warga negara Indonesia (WNI).

"Ada satu hari dia eksekusi barang, di situ ada Brimob, ada seorang WNI disidang dan dibilang 'saya sudah lama tidak makan orang', diam brimob itu," kata Saor lagi.

Tak hanya itu, Saor juga menyinggung ancaman Hercules kepada Dedi Mulyadi.

"Saya masih ingat beberapa waktu lalu, Hercules mengatakan saya akan kerahkan 50 ribu orang Jabar," katanya.

"Karena dia menyebutkan nama ormas, dia diancam, Dedi datang ke tempat saya. Yang saya miris pimpinan, polisi tidak akan mampu membubarkan kami," tambahnya.

Belum lagi, kata Saor, soal pembakaran mobil polisi di Depok, Jawa Barat.

"Kalau itu saja tidak ada lagi tindakan, sudah layak dibekukan, tapi apakah sudah dibekukan?" tanya dia lagi.

Saor pun bertanya-tanya kenapa ormas tersebut belum juga diberi tindakan yang tegas.

"Apakah karena dia dekat dengan Presiden?" tanya Saor.

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Saor Siagian Minta Hercules Ditindak, Gegara Tantang Gubernur dan Jenderal: Apa Dia Kebal Hukum?

(Tribunnews.com/Rakli) (TribunnewsBogor.com)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved