Sabtu, 4 Oktober 2025

Kunjungan Bill Gates ke Indonesia

Bill Gates Tak Mau Meninggal dalam Keadaan Kaya, 99 Persen Kekayaannya Akan Disumbangkan

Bill Gates juga mengutip Carnegie yang menulis "Orang yang meninggal dalam keadaan kaya, meninggal dalam keadaan malu."

Editor: Hasanudin Aco
Istimewa
TINJAU PROGRAM MBG - Presiden Republik Indonesia (RI) Prabowo Subianto bersama dengan tokoh filantropi dunia sekaligus pendiri Gates Foundation Bill Gates meninjau program makan bergizi gratis (MBG) di SDN Jati 03, Pulogadung, Jakarta Timur, Rabu (07/05/2025). 

Dalam wawancara dengan Financial Times,  Gates mengangkat isu pembatalan hibah ke sebuah rumah sakit di Provinsi Gaza, Mozambik, yang secara keliru diklaim oleh Donald Trump sebagai sumber pendanaan kondom "untuk Hamas" di Jalur Gaza.

Musk kemudian mengakui klaim itu salah dan berkata "kami akan membuat kesalahan", namun pemotongan biaya terus berlanjut.

"Saya ingin sekali [Musk] masuk dan bertemu dengan anak-anak yang kini telah terinfeksi HIV karena dialah yang memotong dana tersebut," tutur Gates kepada FT.

BBC telah menghubungi Musk untuk memberikan komentar.

Yayasan Gates merupakan donatur bagi BBC Media Action, lembaga amal BBC yang terpisah dari operasi berita Perusahaan.

Sumbangan untuk Indonesia

Rabu (7/5/2025) dua hari lalu, Bill Gates mengunjungi Indonesia dan bertemu Presiden RI Prabowo Subianto di istana presiden Jakarta.

Dalam kesempatan itu, Bill Gates memberikan dana hibah sebesar US$159 juta atau sekitar Rp2,6 triliun ke Indonesia.

Dari jumlah tersebut, US$119 juta (Rp1,9 triliun) dialokasikan untuk bidang kesehatan, US$5 juta (Rp826 miliar) untuk pertanian, dan US$5 juta (Rp826 miliar) untuk teknologi.

Lalu, bantuan sosial lainnya di lintas sektoral dengan total lebih dari US$28 juta (Rp462 miliar).

 

 

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved