Sosok Komjen Pol Purn Adang Daradjatun, Eks Wakapolri Nasihati Ahmad Dhani usai Langgar Kode Etik

TRIBUNNEWS.COM - Anggota Komisi X DPR, Ahmad Dhani Prasetyo, mendapat nasehat dari Komjen Pol Purn Adang Daradjatun.

Hal itu, terjadi saat Ahmad Dhani menjalani pemeriksaan oleh Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR pada Rabu (7/5/2025).

Ahmad Dhani sebelumnya diadukan terkait pernyataannya yang dinilai bernuansa SARA dan seksis, juga laporan dugaan penghinaan terhadap marga musisi Rayen Pono.

Adang yang juga anggota MKD mengatakan, agar Ahmad Dhani dapat menjaga etika, terutama jika berbicara di depan publik.

Saat menasihati Ahmad Dhani, tampak Adang menatap tajam suami Mulan Jameela tersebut.

"Sebagai anggota DPR yang memiliki kode etik, ini jadi perhatian tidak hanya untuk teradu tapi juga untuk seluruh anggota dewan," kata Adang, mengutip tayangan YouTube Kompas TV.

Ia pun berharap, Ahmad Dhani bisa menyesali apa yang telah ia perbuat karena telah melanggar kode etik sebagai anggota DPR.

"Untuk itu, ucapan teradu memelesetkan nama seseorang dari Pono jadi Porno, walaupun sudah terjawab tadi ya apakah itu merupakan suatu slip of tongue yang tadi disampaikan, dan itu betul-betul dari hati yang sangat mendalam, Anda menyesali masalah tersebut," kata dia.

"Untuk diingat bahwa kita bicara di ruangan ini adalah bicara tentang etika, tidak bicara tentang perdebatan," tambahnya.

Sosok Komjen Pol Purn Adang Daradjatun

Komjen Pol Purn Adang Daradjatun merupakan purnawirawan yang mengabdi selama 35 tahun di Polri, dengan puncak karier sebagai wakil kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Wakapolri).

Baca juga: Rayen Pono Tolak Permintaan Maaf Ahmad Dhani, Anggap Itu Tidak Tulus, Hanya Ingin Taat MKD DPR

Pada 2006 dirinya mengundurkan diri untuk mencalonkan diri dalam pemilihan gubernur Jakarta tahun 2007.

Setelah kalah, Daradjatun terpilih menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) pada tahun 2009.

Pria kelahiran 13 Mei 1949 ini, akhirnya terpilih kembali pada tahun 2014, 2019 dan 2024.

Lantas berikut riwayat pekerjaan dan organisasi Adang, mengutip dpr.go.id:

Riwayat Pekerjaan

• Wakapolri (2004)
• Kababinkam (2002)
• Kapolda Jawa Barat (2000)
• Asisten Perencanaan dan Anggaran Kapolri (1997)
• Perwira Pembantu III Perencanaan Program Anggaran (1994)
• Kadit Intelijen (1990)
• Kabag Sosbud Dit Intelijen (1986)
• Wakapolres Jakarta Selatan (1984)
• Kapolsek Kebayoran Lama (1980)
• Ajudan Menhankam Pangab (1976)
• Kasisabhara Komando Sektor Kota 722 (1975)
• Inspektur Dinas Komando Sektor Kota 711 (1971)

Riwayat Organisasi

• Ketua Umum PABBSI
• Ketua Umum PDDI
• Ketua IRK
• Ketua Umum Simpay Wargi Urang
• Ketua Bamus Tatar Sunda

(Tribunnews.com/Garudea Prabawati)