Hari Buruh
Kumpulan Puisi Sederhana dan Penuh Inspirasi untuk Rayakan Peringatan Hari Buruh 2025
Hari buruh diperingati setiap tahun sekali yaitu pada tanggal 1 Mei, berikut puisi sederhana penuh inspiratif untuk rayakan Hari Buruh Sedunia 2025.
Kau bangun lebih pagi dari matahari,
Berangkat saat anakmu masih bermimpi.
Tiap palu yang kau ayun,
Tiap mesin yang kau gerakkan,
Adalah simfoni diam
Yang menopang jantung negeri.
Selamat Hari Buruh,
Untukmu yang tak pernah mengeluh.
Mereka tak tahu betapa lelahmu,
Tersimpan di balik senyum tipismu.
Mereka tak tahu betapa hakmu,
Kerap tenggelam dalam janji palsu.
Tapi engkau tetap bertahan,
Tak gentar meski dihimpit tekanan.
Buruh, engkaulah penjaga kehidupan,
Yang terus berjalan meski luka ditahan.
Bukan hanya tukang atau kuli,
Bukan sekadar penggerak mesin mati.
Kau pemikir, pejuang, dan pelaksana,
Yang kerap dilupakan negara.
Namun hari ini, kami berseru,
Satu suara dalam semangat bersatu.
Buruh bukan kelas kedua,
Buruh adalah inti dari semua.
Dari petani hingga buruh pabrik,
Dari pengantar hingga perakit elektronik.
Engkau berdiri di tiap fondasi,
Dari rumah hingga gedung tinggi.
Kerjamu tak selalu terlihat,
Namun hasilnya tak pernah luput.
Hari ini kami angkat suaramu,
Selamat Hari Buruh, pejuang waktu.
Wajahmu mungkin lelah,
Tapi matamu tetap menyala.
Setiap hari kau tanam pengorbanan,
Meski hasil sering tak kau rasakan.
Kami tidak lupa, kami tak akan diam,
Buruh harus dihargai dalam sistem.
Hari ini kami berdiri bersamamu,
Menyuarakan keadilan yang semu.
Baca juga: 10 Puisi Hari Kartini 2025 yang Penuh Inspirasi dan Singkat, Cocok untuk Lomba
Sejarah Hari Buruh
Perayaan Hari Buruh awalnya dirayakan oleh orang Yunani dan Romawi kuno sebagai ritual praktek pertanian.
Perayaan ini dimaksudkan untuk menyambut pergantian musim.
Dikutip dari britannica.com, Hari Buruh menjadi hari libur internasional untuk menghormati pekerja dan gerakan buruh di seluruh dunia.
Peringatan Hari Buruh mulai diadakan pada abad ke-19, yaitu pada saat para buruh mengadakan gerakan demonstrasi untuk memperoleh hak-hak pekerja pada saat itu.
Pada masa revolusi industri saat itu, ribuan buruh meninggal karena kondisi pekerjaan yang buruk dan jam kerja yang panjang.
Dikutip dari history.com, maka untuk mengakhiri kondisi yang tidak manusiawi tersebut, Federasi Buruh Amerika atau AFL mengadakan konvensi di Chicago pada 1884.
Kemudian organisasi buruh terbesar di Amerika juga mendukung proklamasi tersebut, karena kedua kelompok tersebut mendorong para pekerja untuk mogok dan berdemonstrasi.
Inilah yang kemudian membuat tanggal 1 Mei diperingati sebagai hari buruh sedunia.
(Tribunnews.com/Oktavia WW)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.