Senin, 6 Oktober 2025

Sejarah Hari Puisi Nasional yang Diperingati Hari Ini, 28 April 2025

Berikut Sejarah Hari Puisi Nasional yang diperingati hari ini, 28 April 2025. Pemilihan tanggal 28 April tidak lepas dari sosok Chairil Anwar.

Canva/Tribunnews
HARI PUISI NASIONAL - Grafis ini dibuat melalui Canva Premium pada Senin (28/4/2025) yang menunjukkan Hari Puisi Nasional. Berikut sejarah Hari Puisi Nasional diperingati setiap tanggal 28 April. 

TRIBUNNEWS.COM - Hari Puisi Nasional diperingati setiap tanggal 28 April.

Tahun ini, Hari Puisi Nasional jatuh pada hari ini, 28 April 2025.

Hari ini menjadi kesempatan untuk mengenang dan merayakan karya-karya puisi di Indonesia.

Namun, mengapa tanggal 28 April dipilih sebagai Hari Puisi Nasional?

Sejarah Hari Puisi Nasional

Pemilihan tanggal 28 April tidak lepas dari sosok Chairil Anwar.

Chairil Anwar adalah sosok penyair besar yang dikenal dengan sebutan 'Si Binatang Jalang', dikutip dari ditsmp.dikdasmen.go.id.

Chairil Anwar lahir di Medan pada 26 Juli 1922 dan wafat di Jakarta pada 28 April 1949. 

Sebagai pelopor puisi modern Indonesia dan tokoh utama dalam Angkatan 45, karya-karya Chairil telah membawa perubahan besar dalam dunia sastra tanah air.

Chairil Anwar hanya hidup selama 27 tahun, namun dalam rentang waktu yang singkat itu, ia berhasil menciptakan sekitar 96 karya.

Dari jumlah tersebut, 70 diantaranya adalah puisi.

Karya-karyanya yang terkenal seperti “Aku”, “Karawang-Bekasi”, “Diponegoro”, “Doa”, dan “Senja di Pelabuhan Kecil” tidak hanya mencerminkan kehidupan pribadinya yang penuh kegelisahan.

Baca juga: Sejarah Hari Puisi Nasional untuk Mengenang Wafatnya Chairil Anwar, Diperingati Tanggal 28 April

Namun juga menjadi semangat perjuangan bangsa Indonesia di masa awal kemerdekaan.

Salah satu puisi Chairil Anwar yang sangat terkenal, "Aku", bahkan dianggap sebagai karya yang merepresentasikan semangat perjuangan di awal kemenerdekaan Indonesia.

Puisi ini diterbitkan di majalah Timur pada tahun 1945 dan menjadi tonggak penting dalam perjalanan sastra Indonesia modern. 

Tanggal 28 April dipilih sebagai Hari Puisi Nasional bukan hanya untuk mengenang hari wafatnya Chairil Anwar, tetapi juga sebagai penghormatan atas kontribusinya yang luar biasa terhadap dunia sastra Indonesia. 

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved