Konflik Palestina Vs Israel
Hadiri Forum Parlemen Bela Palestina di Turki, Puan Desak Israel Hentikan Serangan di Gaza
Ketua DPR RI Puan Maharani menghadiri rapat kelompok parlemen yang mendukung Palestina atau The Group of Parliaments in support of Palestine di Turki.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua DPR RI Puan Maharani menghadiri rapat kelompok parlemen yang mendukung Palestina atau The Group of Parliaments in support of Palestine di Istanbul, Turki.
Dalam forum tersebut, Ketua DPP PDIP itu menegaskan bahwa kemerdekaan Palestina harus segera terwujud dan mendesak Israel untuk menghentikan serangan di Gaza.
"Tidak ada tanda-tanda kelegaan. Serangan Israel terhadap warga sipil termasuk wanita, anak-anak, dan orang tua terus berlanjut di Gaza dan Tepi Barat," kata Puan dalam keterangan resminya, Minggu (19/4/2024).
Tak cukup di situ, Puan juga menyatakan, Indonesia selalu mendukung perjuangan rakyat Palestina.
Pasalnya hal itu sejalan dengan cita-cita pendiri bangsa bahwa penjajahan dunia harus dihapuskan.
Baca juga: Mahasiswa Harvard Banyak Pro Palestina, Trump: Harvard Tak Layak Jadi Universitas Terbaik di Dunia
"Rakyat Indonesia selalu mengingat kata-kata inspiratif dari bapak pendiri negara kita, Presiden Sukarno yang pernah berkata, 'Selama kebebasan Palestina belum dikembalikan kepada orang-orang Palestina, maka selamanya Indonesia akan berdiri menentang pendudukan Israel'," ujarnya
Atas kondisi di Gaza, Puan menilai, anggota parlemen dan para wakil rakyat tidak bisa tinggal diam.
Ia menyebut, tanggung jawab anggota dewan bukan hanya kepada konstituen, tetapi juga kepada kemanusiaan, keadilan, dan perdamaian.
Baca juga: Bernasib Tragis, Warga Palestina Meninggal 3 Hari sebelum Dibebaskan dari Penjara Israel
Karenanya, Ketua DPR RI dua periode tersebut meminta peran Parlemen dunia untuk menyuarakan tuntutan kolektif guna memulihkan keadaan di Gaza dan agar Israel menghentikan serangan.
"Fase kedua gencatan senjata harus dilaksanakan tanpa penundaan. Parlemen di seluruh dunia harus mendorong pemerintah mereka untuk mengambil posisi yang lebih kuat,” tegas Puan.
“Masyarakat internasional harus berbicara dengan satu suara dalam mendesak Israel untuk sepenuhnya mematuhi ketentuan gencatan senjata," imbuhnya.
Puan juga mengajak komunitas internasional untuk memastikan pengiriman bantuan kemanusiaan yang segera, aman, dan tanpa hambatan kepada rakyat Gaza.
“Memblokir bantuan kemanusiaan adalah pelanggaran terang-terangan terhadap hukum humaniter internasional,” kata Puan.
Sebagai informasi, Forum The Group of Parliaments in support of Palestine tersebut dibuka oleh Ketua Parlemen Turki, Numan Kurtulmus sebagai tuan rumah pada Jumat (18/4/2025) sore waktu setempat.
Pembukaan acara turut dihadiri Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.