Senin, 29 September 2025

Fakta-fakta Kecelakaan KAI dan Truk Muatan Kayu di Tenggulunan Gresik, 1 Asisten Masinis Tewas

Selasa malam itu adalah hari terakhir Abdillah Ramdan menjalankan tugas sebagai asisten masinis KA Commuter Line Jenggala No. 470

Tribun Jatim Network/Willy Abraham
KECELAKAAN KERETA API - Truk muat kayu tertabrak Kereta Api Jenggala di Gresik, menyebabkan asisten masinis tewas. Kecelakaan terjadi di perlintasan tanpa penjaga, proses evakuasi masih berlangsung. 

TRIBUNNEWS.COM - Seorang asisten masinis, Abdillah Ramdan, tewas dalam kecelakaan antara kereta api di Tenggulunan, Kecamatan Kebomas, Gresik, Jawa Timur, Selasa (8/4/2025) pukul 18.30 WIB.

Pasalnya, KA Commuter Line Jenggala No. 470 yang ia kendarai itu bertabrakan dengan truk bermuatan kayu.

Pria asal Surabaya itu pun meninggal dunia di tempat.

Siapa yang menyangka, Selasa malam itu adalah hari terakhir Abdillah Ramdan menjalankan tugas. 

Ia meninggalkan seorang istri dan dua anak laki-laki yang masih bocah.

Kabar kepergian Abdillah Ramdan ini dibenarkan Manager Humas PT KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif.

"Iya (benar) asisten masinis yang meninggal dunia," ujar Luqman dikutip dari TribunJatim.com.

Berikut fakta-fakta kecelakaan kereta api dan truk muatan kayu di Tenggulunan, Gresik:

Banjir Ucapan Duka

Dalam akun Instagramnya, @ramdan50006, banyak warganet yang menuliskan ucapan belasungkawa atas kepergian korban.

Salah satu akun, @_imrfznt menuliskan kalimat "innalillahi wainna ilaihi rajiun".

Beberapa di antaranya juga menuliskan ucapan selamat jalan atas kepergian Abdillah Ramdan.

Baca juga: KAI Bagi-bagi Diskon Tiket Kereta Api, Catat Tanggal Keberangkatan dan Syarat Mendapatkannya

"Selamat jalan pak, terima kasih atas jasamu selama ini," tulis @raih.an4685 dalam kolom komentar.

Kronologi Kecelakaan

Berdasarkan keterangan Majuri, sopir truk nopol W 8709 US, saat itu ia membawa muatan kayu dari PT Jatisari, Desa Tenggulunan menuju Kepatihan, Surabaya.

Saat melintasi rel perlintasan kereta api Km 7+600/700 petak jalan Kda-Indro, ia mengaku tidak melihat atau mendengar klakson dari kereta api yang melintas.

Saat melintasi rel tanpa penjagaan itu, bagian depan truk hampir sampai jalan raya.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan