Sabtu, 4 Oktober 2025

10 Korban Tertimbun Longsor di Pacet Mojokerto, Kemensos Bantu Evakuasi dan Dirikan Dapur Umum

Kementerian Sosial menyalurkan bantuan bagi masyarakat yang terdampak bencana tanah longsor di Kabupaten Mojokerto Jawa Timur

Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Adi Suhendi
HO/ Kemensos
LONGSOR MOJOKERTO - Evakuasi korban bencana tanah longsor di Kabupaten Mojokerto, Provinsi Jawa Timur. 10 orang dikabarkan tertimbun longsor. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Sosial menyalurkan bantuan bagi masyarakat yang terdampak bencana tanah longsor di Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur

Bencana alam ini terjadi akibat cuaca ekstrem berupa hujan lebat dan angin kencang yang melanda wilayah Pacet Jalur Cangar, perbatasan Kabupaten Mojokerto-Kota Batu. 

Berdasarkan informasi yang dihimpun, longsor menimpa dua mobil dan satu sepeda motor. 

Sebanyak 10 orang tertimbun, dengan satu korban telah ditemukan atas nama Majid Zatmo, warga Desa Kelompok, Kecamatan Sukodono, Kabupaten Sidoarjo.

Tidak ada laporan korban luka-luka. 

Baca juga: Firasat Ayah Korban dan Ini Identitas 10 Korban Tewas Akibat Longsor di Cangar Pacet Mojokerto

"Tagana telah bergabung memperkuat tim SAR melakukan evakuasi korban yang terdampak serta mendirikan dapur umum di lokasi kejadian," kata Menteri Sosial Saifullah Yusuf atau Gus Ipul melalui keterangan tertulis, Sabtu (5/4/2025).

Menurut Gus Ipul, dapur umum telah beroperasi untuk memenuhi kebutuhan konsumsi relawan dan tim penyelamat di lokasi. 

Selain itu, koordinasi dengan pihak terkait juga terus dilakukan guna memastikan proses evakuasi berjalan lancar. 

Baca juga: Longsor Cangar-Pacet Mojokerto: Pasutri dan Balita Tewas dalam Perjalanan Halal Bihalal

Rincian bantuan logistik yang telah disalurkan melalui Dinsos dan Tagana Kabupaten Mojokerto mencakup nasi bungkus dari dapur umum dengan kapasitas memasak 500 porsi per hari.

Gus Ipul mengatakan hingga kini tim SAR dan relawan masih terus melakukan proses evakuasi korban yang tertimbun.

Namun, faktor cuaca hujan dan angin cukup mempengaruhi pencarian korban.  

"Upaya yang telah dilakukan di antaranya adalah asesmen dan kaji cepat di lokasi kejadian, evakuasi korban, serta pendataan para korban terdampak," ujarnya.

Kemensos akan terus memastikan bantuan bagi para korban dan logistik permakanan tim penyelamat tersedia dengan baik. 

Tagana, SAR, dan instansi terkait masih bersiaga di lokasi untuk menangani dampak bencana ini.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved