Profil Mohamad Yusuf, Bela Anies soal Ceramah di Masjid UGM yang Disindir Menteri Raja Juli
Ketua Takmir Masjid UGM, Mohamad Yusuf, membela ceramah Anies Baswedan yang disindir Menteri Raja Juli Antoni.
TRIBUNNEWS.com - Dosen Antroplogi sekaligus Ketua Takmir Masjid Kampus Universitas Gadjah Mada (UGM), Mohamad Yusuf, membela ceramah mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.
Pada Senin (3/3/2025), Anies mengisi ceramah untuk program Ramadhan di Kampus (RDK) di Masjid UGM.
Dalam ceramahnya, Anies membahas soal pentingnya pendidikan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Ceramah Anies itu lantas disindir Menteri Kehutanan, Raja Juli Antoni, lewat akun X @RajaJuliAntoni.
"Masjid tempat ibadah (emoticon X). Masjid tempat sindir politik (emoticon centang)" cuit Raja Juli.
Menanggapi sindiran Raja Juli, Mohamad Yusuf mengatakan apapun yang dikatakan Anies pasti akan mendapat komentar.
Baca juga: Ekspresi Anies Baswedan Saat Simak Eksepsi Tom Lembong di Sidang Dugaan Korupsi Impor Gula
Ia juga menyebut, tak hanya Anies, sejumlah tokoh yang mengisi ceramah RDK di Masjid UGM juga memiliki arah bicara yang sama.
Para tokoh itu, ujar Yusuf, punya kegelisahan yang sama terkait situasi Indonesia saat ini.
"Terkait dengan (ceramah) Pak Anies, beliau ini kan memang ngomong apapun pasti dikomentari," katanya kepada Kompas.com, Jumat (7/3/2025).
"Yang menyampaikan itu bukan hanya Pak Anies, banyak pembicara di tiga kegiatan RDK itu topik-topiknya dan pembicaranya juga kurang lebih sama, menyampaikan kegelisahan yang sama."
"Jadi kalau hanya melihat Pak Anies saja itu salah, menurut saya," urai Yusuf.
Profil Mohamad Yusuf
Dikutip dari laman resmi Fakultas Ilmu Budaya (FIB) UGM, Mohamad Yusuf adalah lulusan S1 Fakultas Syariah Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Cirebon, Jawa Barat.
Ia kemudian melanjutkan studi Magister di UGM, berfokus pada bidang studi Agama dan Lintas Budaya.
Lalu, gelar Doktornya ia raih dari Radboud University Nijmegen di Belanda.
Yusuf memiliki minat pada penelitian di bidang wisata religi, survei mengenai wisata, serta wisata dan pendidikan.
Saat ini, ia menjabat sebagai Ketua Takmir Masjid UGM sekaligus Dosen Antropologi di FIB.
Ia juga merupakan Kepala Pusat Studi Pariwisata (Puspar) UGM sejak 2022.
Sebelumnya, Yusuf sempat menjadi Sekretaris Prodi Pariwisata FIB UGM pada 2021-2022.
Ia juga pernah menjabat Editor-in-Chief untuk Jurnal Humaniora selama tujuh tahun, mulai 2015 hingga 2022.
Ungkap Alasan Pilih Anies Isi Program RDK
Mohamad Yusuf mengungkapkan alasan mengapa Anies Baswedan diundang mengisi ceramah dalam RDK di Masjid UGM.
Ia mengatakan, program RDK ini mengangkat tema Ramadhan Berdaya.
Tema itu lantas dirumuskan menjadi beberapa tema turunan terkait ekonomi, pendidikan, infrastruktur, dan aspek-aspek lain.
Karena itulah, kata Yusuf, Anies dianggap sebagai sosok yang tepat untuk membawakan tema tersebut.
"Kami juga membuat TOR, jadi setiap tema itu pasti ada term of reference-nya. Apa yang menjadi dasar pemilihan tema, apa yang kami harapkan topik yang dibawakan oleh pembicara."
"Itu yang kami berikan kepada pembicara dan diharapkan pembicara itu berpegangan kepada TOR yang kami berikan," jelas Yusuf, Jumat.
"Kami sekali lagi dalam memilih pembicara itu berdasarkan kapasitas beliau terhadap topik yang kami usulkan," tegasnya.
Di sisi lain, Yusuf mengatakan, RDK merupakan program UGM yang sudah berlangsung sejak lama.
Ia menyebut RDK sudah menjadi tradisi UGM yang sampai saat ini terus dirawat.
"Kami mengidamkan masjid ini bukan hanya menjadi satu ruang terbangunnya spiritualitas, tetapi juga terbangunnya intelektualitas," ujarnya.
Sehingga, lanjut dia, topik-topik yang diusung dalam RDK UGM ini tidak hanya berkaitan dengan teologi keagamaan Islam, tetapi juga berkaitan dengan aspek sosial kemasyarakatan.
"Kalau melihat keseluruhan mulai topik besarnya sampai dengan topik turunannya itu menunjukkan bahwa kami memiliki upaya dan harapan membangun dua aspek tadi, spiritualitas dan intelektualitas," pungkas dia.
Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Raja Juli Komentari Ceramah Anies, Ketua Takmir Masjid UGM Buka Suara
(Tribunnews.com/Pravitri Retno W, Kompas.com/Wijaya Kusuma)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.