Mudik Gratis BUMN Pupuk Kujang 2025 Dibuka, Simak Rute Perjalanan dan Cara Daftarnya

TRIBUNNEWS.COM - Salah satu badan usaha milik negara (BUMN), PT Pupuk Kujang, bakal menyelenggarakan program mudik gratis Lebaran 2025. 

Tahun ini ada empat rute perjalanan mudik gratis Pupuk Kujang 2025 dengan tujuan Kuningan, Tasikmalaya, Pangandaran, dan Majalengka.

Jadwal keberangkatan mudik adalah pada Jumat, 28 Maret 2025. 

Periode pendaftaran mudik gratis Pupuk Kujang 2025 dibuka mulai 5 sampai 23 Maret 2025 atau sampai kuota terpenuhi. 

Pendaftaran dilakukan melalui https://mudik.pupuk-kujang.co.id/. 

Selengkapnya, simak rute perjalanan dan mekanisme pendaftaran mudik gratis Pupuk Kujang 2025 di bawah ini. 

Rute Perjalanan

• Rute 1: Cikampek - Subang - Indramayu - Cirebon - Kuningan
• Rute 2: Cikampek - Cileunyi - Nagreg - Kadungora - Leles - Tarogong - Garut Kota - Cilawu - Singaparna - Tasikmalaya
• Rute 3: Cikampek - Cileunyi - Nagreg - Limbangan - Malangbong - Ciawi - Rajapolah - Ciamis - Banjar - Pangandaran
• Rute 4: Cikampek - Bandung (Moh. Toha) - Cileunyi - Pamulihan - Sumedang - Majalengka

Baca juga: Mudik Gratis BUMN ITDC Dibuka 5-17 Maret 2025 dengan Kuota Terbatas, Cek Syarat Pendaftaran

Mekanisme Pendaftaran 

1. Peserta belum terdaftar pada program mudik bersama di Kementerian BUMN atau Instansi manapun. 
2. Peserta melakukan pendaftaran secara online melalui link https://mudik.pupuk-kujang.co.id/. 
3. Wajib melampirkan KTP dan Kartu Keluarga serta mengisi data diri sesuai dengan dokumen yang dilampirkan. 
4. Peserta balita di atas usia 2 tahun mendapatkan satu kursi dengan melampirkan akta kelahiran jika belum terdaftar dalam Kartu Keluarga. 
5. Pendaftaran ditutup pada 23 Maret 2025, namun apabila kuota mudik sudah terpenuhi sebelum batas akhir pendaftaran maka pendaftaran bisa ditutup sewaktu-waktu.
6. Registrasi ulang untuk pengambilan kaos dan topi pada 24-26 Maret 2025 pukul 08.00 - 15.00 WIB di Kantor Dept. TJSL - Gedung Graha Purna Bakti (GPB) Lantai 2 PT Pupuk Kujang. 
7. Kaos dan topi wajib dipakai pada saat pemberangkatan mudik.

(Tribunnews.com/Nurkhasanah)