Dituduh Jadi Dalang Revisi UU KPK, Begini Jawaban Jokowi
Jokowi membantah membantah tuduhan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto yang menyebut dirinya menjadi dalang Revisi UU KPK
Editor:
Erik S
TRIBUNNEWS.COM, SOLO - Presiden ke-7 RI Joko Widodo membantah tuduhan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto yang menyebut dirinya menjadi dalang Revisi UU KPK.
Ia bahkan mengaku tak pernah menandatangani undang-undang tersebut.
“Tolong dilihat itu dicek ada beritanya semua. Sampai setelah diundangkan saya juga akhirnya tidak tanda tangan,” jelasnya saat ditemui di Kelana Coffee and Eatery, Rabu (26/2/2025).
Baca juga: Penyebab Kegagalan KPK Jilid V: Revisi UU KPK, Minim OTT dan Jokowi
Meski tak melalui tanda tangan presiden, undang-undang tetap berlaku.
RUU tetap menjadi UU sesuatu dengan aturan yang berlaku.
“Tapi kan aturannya setelah 30 hari bisa berlaku,” tuturnya.
Ia juga membantah bahwa penyusunan undang-undang ini merupakan bagian dari upaya memuluskan jalan putra dan menantunya yang saat ini maju Wali Kota Solo dan Wali Kota Medan.
“Itu karangan cerita semua orang bisa membuat karangan cerita. Hubungannya apa (memuluskan Gibran dan Bobby). Coba pakai logika. Masak mengegolkan hal kecil pilihan wali kota yang benar aja. Logika kita pakai lah,” ungkapnya.
Menurutnya, UU KPK murni merupakan inisiatif dari DPR.
Bahkan penyusunannya berkali-kali melalui jalan terjal hingga akhirnya masuk Program Legislasi Nasional (Prolegnas) tahun 2019.
Baca juga: KPK Dinilai Tak Punya Taji Usut Dugaan Gratifikasi Kaesang, Pukat UGM: Dampak Revisi UU KPK
“Coba dilihat tahun 2015 ada inisiatif dari DPR untuk memasukkan RUU KPK ke Prolegnas. Saat itu terjadi ketidaksepakatan antara DPR dan pemerintah sehingga tidak jadi. 2016-2018 ada upaya melakukan pembahasan itu tapi tidak terjadi. Baru tahun 2019 masuk prolegnas karena semua fraksi di DPR setuju,” terangnya.
Namun ia mengakui bahwa saat RUU KPK diusulkan, ia menandatangani Surat Presiden Usulan Revisi UU KPK.
Ia menandatangani surat ini mempertimbangkan semua fraksi yang setuju diusulkannya revisi UU ini.
“Pada akhirnya dibahas dan digedok di rapat paripurna. Semua atas inisiatif DPR. Surpresnya itu kalau semua fraksi setuju presiden kalau tidak musuhan dengan semua fraksi. Tapi bukan dari sini. Bukan saya ngejar-ngejar,” jelasnya. (*)
Penulis: Ahmad Syarifudin
Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Jokowi Bantah Tuduhan Hasto, Soal Jadi Dalang Revisi UU KPK untuk Muluskan Gibran dan Bobby
Sumber: TribunSolo.com
Jokowi Blak-blakan Soal Reshuffle Kabinet: Wapres Tidak Ikut Campur, Sepenuhnya Kewenangan Presiden |
![]() |
---|
Sosok Yohanes Sudarman, Kepala SMA St Yosef Solo Beri Klarifikasi soal Sekolah Gibran |
![]() |
---|
Sertijab di Kemenpora RI, Momen Dito Ariotedjo Candai Roy Suryo soal Ijazah Erick Thohir: Aman, Pak? |
![]() |
---|
M Qodari Naik Pangkat Jadi Kepala KSP, Rocky Gerung: Kesannya Prabowo Tak Mengerti Demokrasi |
![]() |
---|
Gugat Gibran Soal Ijazah, Subhan Palal Dipuji Pakar: Teliti, Tapi Harus Belajar dari Kasus Jokowi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.