Retret Kepala Daerah
Respons Rano Karno Soal Gubernur Jakarta Pramono Anung Tiba di Yogyakarta: Tanya DPP Saja
Wakil Gubernur Jakarta Rano Karno mengatakan saat ini dirinya diperintahkan Gubernur Pramono Anung untuk mengawal pembangunan Jakarta.
Penulis:
Danang Triatmojo
Editor:
Adi Suhendi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta Rano Karno mengatakan saat ini dirinya diperintahkan Gubernur Pramono Anung untuk mengawal pembangunan Jakarta.
Diketahui Rano Karno langsung bekerja setelah dirinya dilantik menjadi Wakil Gubernur pada 20 Februari 2025.
"Tugas saya ini perintah Pak Pram sebagai Gubernur, yaitu mengawal pembangunan Jakarta untuk menjagain, ini bukan juga pekerjaan mudah," kata Rano Karno kepada wartawan, Sabtu (22/2/2025).
Sementara perihal retret kepala daerah di Akademi Militer Magelang dan surat perintah Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri yang melarang para kader untuk hadir, Rano mengaku dirinya kemungkinan tetap hadir pada 27 Februari besok atau saat hari penutupan kegiatan retret.
Hal ini karena para wakil kepala daerah mendapat undangan hadir retret pada tanggal tersebut.
Baca juga: Rano Karno Pilih Blusukan Tinjau Pengerukan Kali Krukut, Belum ke Magelang Ikut Retret
"Oh iya, sampai hari ini kan belum dicabut (surat perintah Megawati). Ingat, wakil diundang itu 27, hanya untuk penutupan," ucapnya.
Sedangkan saat ditanya bagaimana sikap Pramono selaku Gubernur, Rano mempersilakan hal itu ditanyakan ke DPP PDIP.
Rano enggan menanggapi sikap dari partnernya tersebut.
Baca juga: Pengamat Sebut Pelantikan Pramono Anung-Rano Karno Membawa Oase Bagi Warga Jakarta
"Jadi mungkin itu (kehadiran Pramono) nanti tanya kepada DPP saja," katanya.
Sebelumnya diberitakan bahwa Pramono Anung tiba di Bandara Internasional Yogyakarta, Kulon Progo Sabtu siang.
Ia juga tidak berkomentar terkait seputar instruksi Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri mengenai retreat kepala daerah di Magelang, Jawa Tengah.
Gubernur yang dilantik Presiden RI Prabowo Subianto ini melintas di pintu terminal kedatangan di Bandara YIA pada pukul 13.20 WIB, Sabtu (22/2/2025).
Mas Pram, sapaan akrab Pramono, hanya melempar senyum seraya menaikkan telapak tangannya berulang kali setiap kali ditanya maksud kedatangannya via YIA, apakah akan menyusul ke retret di Magelang atau ada rencana lain.
"Bismillahirrahmanirrahim," kata Pramono sambil menuju mobil yang membawanya beranjak dari bandara YIA pada Sabtu (23/2/2025).
Sepatah katanya bukan mengomentari polemik yang ada.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.