Minggu, 5 Oktober 2025

Jokowi Siapkan Partai Super Terbuka seusai Didepak PDIP

Jokowi membocorkan niat untuk membentuk sebuah Partai Super Terbuka setelah saat ini tak lagi menjadi kader PDIP karena dikeluarkan oleh Megawati

Sekretariat Presiden
JOKO WIDODO - Joko Widodo (Jokowi) saat menjabat sebagai Presiden tengah melakukan peletakan batu pertama atau groundbreaking Universitas Gunadarma di Kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN) Selasa, (4/6/2024) dok Sekretariat Presiden. Kini Jokowi dikabarkan akan membentuk Partai Super terbuka 

TRIBUNNEWS.COM - Presiden Ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) membocorkan niat untuk membentuk sebuah Partai Super Terbuka.

Hal itu disampaikan Jokowi baru-baru ini di kediamannya, di Solo, yang kemudian ditayangkan di YouTube Najwa Shihab, Selasa (11/2/2/2025).

"Keinginan kita ada sebuah partai politik yang super Tbk (terbuka)."

"(Partai) yang dimiliki oleh seluruh anggotanya," kata Jokowi tegas dalam momen tersebut.

Saat ditanyai maksud pernyataannya itu, Jokowi justru terdiam dan tak ingin membahasnya lebih dalam.

"Kalau (partai-partai) yang sekarang dimiliki segelintir orang pak?" demikian pertanyaan Najwa Shihab kepada Jokowi.

"Saya nggak ingin berbicara mengenai itu," jawab Jokowi sembari tersenyum.

Mantan kader PDIP ini enggan menjawabnya.

Ia hanya menegaskan bahwa Partai Super Terbuka bisa dimiliki oleh seluruh anggota.

Bukan milik perseorangan ataupun segelintir orang.

Baca juga: Meski Jokowi Absen Sertijab Gubernur Jakarta, Pramono Akan Tetap Berhubungan Baik demi Jakarta

"Idealnya seperti itu (partai yang dimiliki oleh semua anggota) ke depan saya kita (kita akan buat) seperti itu," ungkap Jokowi.

Adapun saat ini Partai Super Terbuka itu masih dalam tahap pematangan.

"Nggak (sekarang) itu masih dalam pemikiran," jelas Jokowi.

Budi Arie Beri Bocoran

Ketua Umum Relawan Pro Jokowi (Projo) Budi Arie Setiadi mengungkapkan telah membahas soal Partai Super Terbuka ini dengan Jokowi.

Keduanya telah bertemu pada Rabu (19/2/2025).

Sehari setelahnya, publik yang penasaran langsung menanyai poin obrolan Budi Arie dengan Jokowi.

"Partai super Tbk, ya sudah terjemahin saja."

"Partai dari rakyat, oleh rakyat, untuk rakyat," ujar Budi Arie di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Kamis (20/2/2025).

Menteri Koperasi pada Kabinet Merah Putih ini pun meminta publik untuk sabar menunggu kabar dari Jokowi, mantan kader PDIP itu.

"Tunggu saja, kita tunggu. Tunggu saja kamu mau tahu saja, kepo. Segitu dulu, jangan banyak-banyak," tegasnya.

Diketahui, Budi Arie bertemu dengan Jokowi setelah selesai menghadiri pelantikan menteri di Kabinet Merah Putih dan sejumlah kepala lembaga di Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Rabu.

Kala itu, Budi Arie belum memberikan bocoran terkait dengan rencana Jokowi hendak membuat partai politik. 

Ia hanya menegaskan akan melakukan pertemuan dengan Jokowi.

"Ya ya ini mau ketemu (Jokowi)," katanya. 

Meski demikian, ia tidak mau mengungkap lebih lanjut topik yang bakal dibahas.

Budi Arie hanya memberikan kisi-kisi bahkan pembicaraan berfokus untuk kepentingan bangsa dan negara.

"Pokoknya untuk Indonesia untuk negara bangsa dan rakyat."

"Tunggu aja lah," pungkas Budi Arie.

Kata Jokowi Mania (Joman)

Rencana pendirian Partai Super Terbuka ini juga ditanggapi Ketua Jokowi Mania (Joman), Immanuel Ebenezer atau Noel.

Noel mengaku belum mengetahui hal tersebut.

Meski begitu, Noel menegaskan bahwa setiap warga negara, termasuk Jokowi, memiliki hak konstitusional untuk membentuk partai politik. 

“Saya enggak tahu tuh."

“Itu hak konstitusi beliau sebagai warga negara,”jawab Noel singkat, usai silaturahmi partai politik Koalisi Indonesia Maju (KIM) di Hambalang, Bogor, Jawa Barat, Jumat (14/2/2025).

Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) itu menambahkan, hingga saat ini, ia belum menerima informasi terkait kabar tersebut.

Sebagai Ketua Joman ia juga belum berkomunikasi langsung dengan Jokowi.

"Belum lah, itu kan persoalan pak Jokowi," jelas Noel.

Diketahui, rencana pembentukan partai baru ini mencuat setelah Jokowi dipecat oleh PDIP.

Dalam beberapa kesempatan, Jokowi menyebutkan hasratnya untuk mendirikan partai politik yang berbeda dari yang ada saat ini.

Jokowi mendefinisikannya dengan sebutan Partai Super Terbuka.

Sebagian artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Soal Wacana Jokowi Bentuk Partai Politik, Budi Arie: Pokoknya untuk Indonesia dan Rakyat

(Tribunnews.com/Galuh Widya Wardani/Taufik Ismail)(WartaKotalive.com/Alfian Firmansyah)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved