Sabtu, 4 Oktober 2025

Ramadan 2025

Link Download Jadwal Imsakiyah Puasa Ramadan 2025 Kemenag dan Muhammadiyah

Ada dua link jadwal imsakiyah yang dapat diakses, yakni jadwal yang dikeluarkan oleh Kementerian Agama dan Muhammadiyah.

Canva/Tribunnews.com
RAMADAN 2025 - Grafis Ramadan yang dibuat di Canva Premium pada Rabu (12/2/2025). Link Download Jadwal Imsakiyah 2025 Puasa Ramadan Resmi Kemenag dan Muhammadiyah 

TRIBUNNEWS.COM -  Menjelang bulan suci Ramadan 2025, umat Muslim di Indonesia mulai bersiap untuk menjalankan ibadah puasa dengan penuh khidmat. 

Salah satu hal yang penting dalam persiapan ini adalah mengetahui jadwal imsakiyah.

Ada dua link jadwal imsakiyah yang dapat diakses, yakni jadwal yang dikeluarkan oleh Kementerian Agama dan Muhammadiyah.

Berikut adalah link untuk mengunduhnya:

  • Download Jadwal Imsakiyah Ramadan 2025 Kementerian Agama, LINK
  • Download Jadwal Imsakiyah Ramadan 2025 Muhammadiyah, LINK

Kapan Puasa Ramadan Versi Muhammadiyah?

Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah resmi menetapkan 1 Ramadan 1446 H jatuh pada Sabtu, 1 Maret 2025 dan Idul Fitri jatuh pada 31 Maret 2025.

"Di wilayah Indonesia tanggal 1 Ramadan 1446 H jatuh pada hari Sabtu Pahing, 1 Maret 2025 M," bunyi Maklumat PP Muhammadiyah yang dikutip pada hari ini, Rabu (12/2/2025).

Penetapan tersebut dilakukan dengan berdasarkan hasil Hisab Wujudul Hilal.

“Demikian maklumat ini disampaikan agar menjadi pedoman bagi warga Muhammadiyah dan dilaksanakan sebagaimana mestinya,” ujar Sekretaris PP Muhammadiyah Muhammad Sayuti, dikutip dari laman Muhammadiyah, Rabu.

Baca juga: Resmi, Awal Puasa Ramadan Muhammadiyah Ditetapkan 1 Maret dan Lebaran 31 Maret 2025

Kapan Puasa Ramadan Versi Pemerintah?

Pemerintah melalui Kementerian Agama (Kemenag) akan menggelar sidang isbat awal Ramadan 1446 H pada 28 Februari 2025 mendatang.

Sidang isbat Kemenag ini akan menentukan kapan umat Islam di Indonesia memulai puasa Ramadan 1446 H.

Nantinya, sidang isbat akan dilaksanakan di Auditorium H.M. Rasjidi, Kementerian Agama, Jakarta Pusat.

"Seperti tahun-tahun sebelumnya, sidang ini akan dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk perwakilan ormas Islam, MUI, BMKG, ahli falak, serta perwakilan dari DPR dan Mahkamah Agung," ujar Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam, Abu Rokhmad di Jakarta, Senin (10/2/25), dikutip dari laman Kemenag.

“Kita berharap umat Islam di Indonesia bisa mengawali Ramadan tahun ini secara bersama-sama," jelasnya.

Menurut Abu Rokhmad, ada tiga rangkaian yang akan dilakukan dalam sidang isbat, yakni:

1. Pemaparan data posisi hilal berdasarkan perhitungan astronomi. 

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved