Pria Bunuh Istri dan Penagih Utang
Niat Busuk Sunardi: Ingin Buang Jasad Penagih Utang ke Septic Tank, Sama Seperti Nasib Istrinya
Polisi mengungkap niat busuk Sunardi yang ingin buang jasad penagih utang di septic tank, namun gagal karena kasus lebih dulu terendus saudara korban
Sebelum dibunuh, korban tetap menunggu dan meminta pelaku untuk memenuhi kewajibannya, meskipun pelaku tidak dapat mau membayar cicilannya.
Kesal dengan situasi tersebut, pelaku tiba-tiba mencekik Sri Pujayanti menggunakan kerudung yang dipakai korban.
Setelah korban tidak bergerak, pelaku kembali mencekik menggunakan kain dan menarik tubuh korban ke dalam rumahnya.
"Lalu pelaku membawa sepeda motor korban dan menitipkannya di penitipan sebelah RS Medirosa," ungkap Onkoseno.
Pelaku kemudian kembali ke rumahnya untuk memindahkan tubuh korban yang sudah tidak bernyawa ke dalam kamar dan menaruhnya di pinggir tembok.
Tubuh korban ditutupi dengan springbed.
Sekitar pukul 18.00 WIB, teman-teman korban mendatangi rumah pelaku untuk menanyakan keberadaan Sri Pujayanti.
Namun pelaku mengklaim tidak tahu dan mengatakan bahwa korban sudah pergi.
Sekitar pukul 24.00 WIB, orangtua korban bersama warga dan ketua RT setempat mendatangi rumah Sunardi.
Saat ditanya, pelaku terlihat gugup dan melarikan diri.
Warga yang curiga kemudian memeriksa rumah pelaku dan menemukan jasad di dalam kamar.
"Kemudian pelaku dapat diamankan," tambah Onkoseno.
Pembunuhan Istri
Kasus pembunuhan terhadap istrinya pun ikut terungkap setelah polisi berhasil mendapatkan pengakuan pelaku.
Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Komisaris Onkoseno Grandiarso Sukahar mengatakan, pelaku tega membunuh istrinya sendiri pada tahun 2022 silam dan menguburkan jasadnya di dalam septic tank.
Awalnya, polisi menerima laporan ada warga yang kehilangan anggota keluarganya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.