18 Januari 2025 Memperingati Hari Apa? Ada Museum Selfie Day dan Hari Winnie the Pooh

TRIBUNNEWS.COM - Tanggal 18 Januari 2025 memperingati hari apa? Berikut peringatan penting pada tanggal tersebut.

Diketahui ada beberapa momen penting yang diperingati pada hari Sabtu, 18 Januari 2025.

Adapun peringatan penting pada tanggal 18 Januari 2025 salah satunya adalah Museum Selfie Day.

Tanggal 18 Januari 2025 juga dirayakan sebagai Hari Winnie the Pooh.

Selain itu, tanggal 18 Januari 2025 juga menjadi momen penting di Tiongkok sebagai Hari Bebek Peking Nasional.

Lantas, apa pentingnya peringatan-peringatan pada tanggal 18 Januari 2025 tersebut?

Selengkapnya, simak ulasan lengkap tentang peringatan penting tanggal 18 Januari 2025 tersebut.

1. Museum Selfie Day

Museum Selfie Day dirayakan pada hari Sabtu tanggal 18 Januari 2025.

Kegiatan Museum Selfie Day diinisiasi oleh Mar Dixon, seorang blogger asal London yang menjalankan blog tentang museum, seni dan budaya.

Tujuan dibuatnya Museum Selfie Day adalah untuk mengajak masyarakat umum untuk pergi ke museum dan berfoto selfie di sana.

Hari ini dibuat untuk meningkatkan kesadaran akan koleksi karya hebat yang disimpan di museum. Dengan begitu, tingkat kunjungan ke museum pun akan meningkat.

Baca juga: Jadwal Acara TV Sabtu, 18 Januari 2025: Selebrita Pagi On The Weekend di TRANS 7

Sebagaimana diketahui, banyak museum yang tidak mengizinkan penggunaan kamera. 

Adanya Museum Selfie Day menjadi pengecualian bagi museum yang berpartisipasi pada tren tersebut.

Melalui kegiatan ini, museum dapat berpartisipasi untuk mendorong pengunjung untuk berswafoto di samping karya seni favorit mereka.

2. Hari Winnie the Pooh

Dilansir National Today, tanggal 18 Januari diperingati sebagai Hari Winnie the Pooh. 

Peringatan ini dirayakan secara global setiap tahun pada tanggal tersebut.

Winnie the Pooh adalah kartun favorit anak kecil selama beberapa generasi.

Cerita Winnie the Pooh awalnya dibuat oleh AA Milne pada tahun 1926 dalam bentuk buku cerita. 

Tanggal ini dipilih karena merupakan tanggal kelahiran Alan Alexander Milne, pencipta Winnie the Pooh yang lahir pada 1882.

Winnie the Pooh pertama kali muncul di media cetak berupa buku pada 1926. A.A. 

Milne merilis jilid pertama cerita tentang Hundred Acre Wood yang berjudul "Winnie-the-Pooh".

Pooh menemukan kesuksesan dalam bentuk buku. Pada 1960, kisah Winnie the Pooh masuk dalam New York Times Best Seller yang prestisius.

Winnie the Pooh pun terus berkembang menjadi favorit anak-anak selama beberapa generasi.

Tulisan AA Milne yang pertama bercerita tentang Hutan Seratus Acre.

Pada tahun 1960, kisah Winnie the Pooh masuk ke dalam daftar buku terlaris New York Times yang bergengsi. 

Hingga akhirnya pada tanggal 11 Maret 1977 Disney merilis film animasi, "The Many Adventures of Winnie the Pooh."

3. Hari Bebek Peking Nasional

Perayaan selanjutnya yang diperingati setiap tanggal 18 Januari adalah Pecking Duck Day. 

Pecking Duck atau Bebek Pecking sendiri merupakan salah makanan khas bangsa Tiongkok yang sudah ada sejak lama.

Tidak diketahui secara pasti mengenai sejarah perayaan Pecking Duck Day ini. 

Namun Hari Bebek Peking Sedunia tersebut masih dirayakan oleh masyarakat Tiongkok dan berbagai belahan dunia hingga saat ini.

Salah satu cara untuk memperingati Pecking Duck Day adalah dengan memasak dan menyantap makanan tersebut bersama teman atau keluarga.

Bebek Peking pertama kali disajikan kepada Kublai Khan, pemimpin Klan Mongol Borijingin dan kaisar pertama Dinasti Yuan Tiongkok. Makanan ini menjadi menu andalan Istana Kekaisaran Dinasti Ming tahun 1368-1644. 

Dinasti Ming ini adalah adalah dinasti yang berkuasa setelah Dinasti Yuan.

Tampilan bebek peking memang sangat sederhana, namun cara pembuatannya cukup rumit. 

Bebek disembelih setelah berumur 65 hari, dibersihkan, dipompa hingga udara di antara kulit dan daging, direndam dengan air mendidih, dan ditusuk, lalu digantung hingga kering.

Selanjutnya dilapisi dengan lapisan gula dan didiamkan selama 24 jam untuk mendapatkan kulit yang renyah sempurna. 

Setelah didiamkan bebek peking kemudian dipanggang dengan cara digantung di tengah oven agar lemaknya menetes.

(Tribunnews.com/M Alvian Fakka)